Penemuan Mayat di Bollangi
Keluarga Tolak Autopsi Jasad Sarman yang Ditemukan Tegantung di Bollangi
Seusai diidentifikasi sementara, polisi ingin membawa jasad Sarman ke RS Bhayangkara Makassar untuk diautopsi.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-GOWA.COM - Sarman (33) ditemukan meninggal dunia tergantung di pohon di kawasan hutan Dusun Parassui DesaTimbuseng, Bollangi Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa, Sulsel, Kamis (27/4/2023)
Petugas kepolisian dari Tim Inafis Polres Gowa dan Tim Biddokes Polda Sulsel telah melakukan olah TKP di lokasi.
Usai diidentifikasi sementara, polisi ingin membawa jasad Sarman ke RS Bhayangkara Makassar untuk diautopsi.
Namun, pihak keluarga dan warga setempat menolak jasad Sarman diautopsi.
Bahkan keluarga almarhum sempat mencegat mobil ambulance dari pihak kepolisian.
Pihak keluarga Sarman juga sempat cekcok dengan petugas.
Keluarga korban, menolak untuk diautopsi karena Sarman dianggap meninggal dengan bunuh diri atau gantung diri.
Sementara polisi menduga ada kenjanggalan dengan kematian Sarman.
Menurut Kanit Reskrim Polsek Bontomarannu, Iptu Lenny Sefyanda,
pihaknya masih memdalami motif kasus ini.
"Mayat tersebut ditemukan dengan posisi tergantung dengan tali. Tapi kita masih belum tahu apakah ini diikat sendiri atau diikat oleh orang lain," katanya
Dia mengaku belum bisa memastikan hal tersebut karena masih proses penyelidikan.
Hasil olah TKP, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya, sebilah badik beserta sarungnya dan topi.
"Keadaan kaki saat ditemukan dalam keadaan menginjak tanah," sebut dia.
Kata Lenny, mayat pria ini akan dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Makassar untuk diautopsi.
"Tapi tadi dari pihak keluarga tidak berkenan untuk diautopsi, tapi nanti kita bernegosiasi. Dilakukan autopsi agar diketahui apakah korban meninggal karena bunuh diri atau dibunuh. Sehingga kita mau memastikan dengan autopsi," tegasnya
Sementara itu, kakak almarhum Sarman, Naba mengatakan pihak keluarga sepakat tidak dilakukan autopsi.
"Dari keluarga menolak diautopsi, apalagi sudah digali kuburnya dan maunya langsung dikubur. Kami juga menganggap Sarman meninggal bunuh diri," katanya.
Dia menambahkan, Sarman mengidap penyakit kelainan jiwa.
Kelainan jiwa Sarman kata dia, sejak pulang dari kalimantan beberapa tahun lalu.
"Dia memang ada gangguan kejiwaan dan tidak ada masalahnya juga karena semenjak sakit dia diam-diam saja biasa di rumah atau berkebun," pungkasnya. (*)
Laporan TribunGowa.com, Sayyid Zulfadli
Dilaporkan Hilang Sebulan, Keluarga Ceritakan Proses Penemuan Jasad Sarman di Kawasan Hutan Bollangi |
![]() |
---|
Terjal dan Licin, Jarak Tempuh 3 Km ke Lokasi Penemuan Mayat di Kawasan Hutan Bollangi Gowa |
![]() |
---|
Identitas Mayat Pria Ditemukan di Kawasan Hutan Bollangi Gowa |
![]() |
---|
Tim Biddokes Polda dan Inafis Gowa Identifikasi Mayat di Hutan Bollangi |
![]() |
---|
Breaking News: Penemuan Mayat di Hutan Bollangi Gowa Gegerkan Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.