Kunci Kesuksesan Reza Arya Bersama PSM Makassar, Penantian Tiga Tahun Terbayarkan Juara Liga 1

MAKASSAR, TRIBUN - Buah kesabaran Reza Arya Pratama bersama PSM Makassar terbayarkan.

Reza Arya menjadi bagian penting PSM Makassar menjuarai Liga 1 2022-2023.

Penampilannya di bawah mistar gawang musim ini sangat ciamik. Ia selalu jadi pilihan utama.

Namun, apa yang diraih kiper 22 tahun ini sekarang bukanlah hal yang instan. Butuh perjuangan panjang.

Dia butuh waktu tiga tahun untuk jadi pilihan utama di bawah mistar gawang PSM Makassar. 

Sejak bergabung di tahun 2019, Reza Arya jarang dapat kesempatan bermain.

Selalu berada di bawah bayang-bayang Hilman Syah dan Syaiful Syamsuddin.

Bahkan pertengahan putaran kedua Liga 1 2021-2022, nama Reza Arya sempat tidak ada dalam skuad PSM Makassar usai kedatangan Utam Rusdiana.

Jelang penutupan daftar pemain di putaran kedua, nama Reza Arya kembali dimasukkan ke skuad lantaran Utam alami masalah ketika latihan.

Di tangan pelatih asal Portugal, Bernardo Tavares, Reza Arya jadi kiper utama musim ini. 

Kepercayaan diberikan tidak disia-siakan oleh kiper nomor punggung 30 ini.

Dia menunjukkan kualitas dan kemampuannya terbaiknya.

Tak ayal, ia menjadi faktor penting dengan minimnya gol bersarang ke gawang PSM Makassar. Dari 32 laga, ia hanya kebobolan 24 gol.

Catatan Reza Arya semakin mentereng dengan membukukan 13 kali tanpa kebobolan.

Bahkan, 78 save atau penyelamatan ditorehkan.

Reza Arya mengatakan, kunci keberhasilan mengawal PSM Makassar tidak lepas dari komunikasi.

Ia selalu menjaga komunikasi dengan pemain belakang. Saling mendukung, bukan saling menyalahkan.

"Kuncinya adalah saling komunikasi antara pemain belakang dan kiper. Kita juga selalu mensupport satu sama lain dan tidak pernah saling menyalahkan satu sama lain," katanya kepada tribun-timur.com Selasa (11/4/2023).

Baginya, musim ini tidak akan pernah dilupakan dalam kariernya.

Ia bisa tampil reguler dan bisa bawa tim PSM Makassar juara setelah 23 tahun lamanya.

"Alhamdulillah tahun ini tidak akan pernah saya lupakan dalam karier sepak bola saya, karena tahun ini saya bisa bermain reguler untuk tim kebanggan saya. Alhamdulillah tahun ini saya bisa membawa tim kebanggaan saya menjadi juara Liga 1 setelah 23 tahun lamanya suporter psm menanti ini," tutur pemuda kelahiran Makassar ini.

Tentunya, bawa PSM Makassar juara jadi kebanggaan tersendiri bagi Reza Arya.

Prestasi ditorehkan tak lepas dari kerja keras pemain.

Dia pun mempersembahkan juara ini kepada keluarga tercinta dan para pecinta PSM Makassar di mana pun berada.

"Ini adalah kebanggan tersendiri buat saya , ini adalah hasil kerja keras semua pemain dan juara ini saya persembahkan buat keluarga saya yang selalu mengsupport dan untuk suporter PSM Makassar di mana pun berada yang selalu mendukung kami," ucapnya.

Reza Arya kini menargetkan bawa klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) berprestasi di kancah Asia.

Apalagi, dia dan rekan setimnya memiliki peluang tersebut jika menang dalam play-off perebutan tiket kualifikasi Liga Champions Asia (ACL) lawan Bali United.

"Untuk targetnya, semoga bisa jauh lebih baik lagi dan bisa membawa PSM Makassar berprestasi di ajang internasional dan dan Liga 1," pungkasnya. (*)