Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Harta Kekayaan

Harta Kekayaan Ronny Sompie Dirjen Imigrasi Dicopot Yasonna Kini Gabung di Golkar, Mobil Legendaris

Ronny Sompie kini muncul lagi setelah dicopot dari jabatannya sebagai Dirjen Imigrasi.

Editor: Ansar
Kompas.com
Mantan Dirjen Imigrasi Irjen Pol. (Purn) Ronny Sompie, eks Kapolda Kalsel Irjen Pol. (Purn) Rikwanto dan eks aktivis muda dari PSI di Kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Nelly Murni, Jakarta Barat, Minggu (19/3/2023). 

Kemudian, mantan Direktur BIN Irjen Pol (Purn) Yuskamnur; mantan Dirjen Imigrasi Irjen Pol (Purn) Ronny Sompie dan eks Kapolda Babel dan Kapolda Bengkulu Irjen Pol (Purn) Yovianes Mahar.

Lalu, ada juga Mantan Danrem sekaligus Wakil Rektor Ill Unhan Mayjen TNI (Purn) Hipdizah; eks Staf Ahli Panglima TNI Mayjen TNI (Purn) Ronny dan mantan Kapolda Kalsel Irjen Pol (Purn) Rikwanto.

Berikutnya, Ketua Yayasan Toga Sinaga Medan Kolonel (Purn) Hombar Sinaga, esk Kabidkum Polda Sumatra Utara Kombes Pol (Purn) Maruli Siahaan, serta Bupati Rejang Lebong, Bengkulu Syamsul Effendi.

Selanjutnya, Wakil Bupati Kabupaten Mandailing Natal, Sumatra Utara Atika Azmi Utami, mantan staf ahli Kejagung RI Mangihut Sinaga, serta aktivis muda dari PSI, mantan staf ahli gubernur DKI Jakarta Rian Ernest.

Tak hanya itu, dua publik figur atau aktor yaitu Sultan Pasha Djorghi dan Tengku Firmansyah yang juga diperkenalkan jadi kader baru Partai Golkar.

Ronny Sompie dicopot

Dirjen Imigrasi  Ronny Sompie dicopot Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly dari jabatannya.

Ronny Sompie dicopot Yasonna dari jabatan Dirjen Imigrasi agar memudahkan penyelidikan keterlambatan informasi kepulangan buron kasus korupsi penetapan anggota DPR terpilih dari PDI-P, yakni Harun Masiku.

Menurut Yasonna supaya jangan ada konflik kepentingan.

"Untuk supaya terjadi betul-betul hal yang independen, supaya jangan ada terjadi conflict of interest nanti.

Saya sudah memfungsionalkan Dirjen Imigrasi. Dan Direktur Sisdiknya. Direktur Sistem Informasi Keimigrasian," ujar Yasonna di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (28/01/2020).

Yasonna sebelumnya meminta dibentuk tim independen yang memeriksa kasus terlambatnya informasi kepulangan Harun Masiku ke Indonesia.

Tim tersebut nantinya diisi oleh Direktorat Siber Polri, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Badan Sandi dan SiberNegara (BSSN), dan Ombudsman.

Yasonna berharap keempat lembaga tersebut bisa bekerja sama mengungkap penyebab terlambatnya informasi kepulangan

Harun Masiku ke Indonesia saat ia tersangkut kasus suap tersebut.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved