Siapkan Pengamanan Skenario Juku Eja Juara, 1100 Polisi Jaga Laga PSM Makassar vs Bhayangkara FC

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sebanyak 1.100 petugas gabungan mengawal laga PSM Makassar vs Bhayangkara FC.

Laga PSM Makassar vs Bhayangkara FC akan digelar di Stadion Gelora BJ Habibie, Kota Parepare, Jumat (17/3/2023).

Jumlah ini lebih banyak dibanding laga sebelumnya saat PSM Makassar menjamu Persis Solo.

Sebelumnya hanya ada 1.025 personel gabungan TNI/Polri, Brimob, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan.

Kabag Ops Polres Parepare, Kompol Burhanuddin mengatakan, ada penambahan personel laga PSM Makassar.

Alasannya untuk mempertebal lagi pengamana baik sebelum laga maupun sesudah laga.

Apalagi, suporter PSM Makassar diprediksi akan hadir lebih banyak seperti pada laga kandang sebelumnya.

"Jadi kami akan mengantisipasi dengan menambah personel yang ada. 1.100 personil yang kami siapkan," katanya usai Rakor di Mapolres Parepare, Selasa (14/3/2023).

Kuota penonton masih tetap sama 75 persen atau 6.000 seat.

Kompol Burhanuddin memberikan atensi besar pada pengamanan laga PSM Makassar vs Bhayangkara FC.

Hal ini menjadi pembahasan yang cukup panjang saat rapat bersama Panpel PSM Makassar.

Skema pengamanan sudah disiapkan baik ketika PSM Makassar kalah atau menang.

"Kalau atensi itu kami sudah bicarakan sedemikian rupa. Menang maupun kalah kami sudah antisipasi sedemikian rupa," jelas Kabag Ops itu.

Dia menambahkan, jika suporter arak-arakan usai laga maka akan dijaga oleh pihak kepolisian.

Lebih lanjut, jika suporter membludak dan tak dapat masuk ke stadion maka disiapkan tempat khusus.

Yaitu lapangan Lemoe dijadikan tempat nonton bareng bagi suporter yang tidak bisa masuk ke stadion.

Hal itu dipilih agar tidak menumpuk di stadion demi menjaga keamanan pasca laga.

"Apabila mereka akan arak-arakan kami fasilitasi, segala sesuatunya pasti kami antisipasi. Namun yang kami larang membuat sesuatu kriminal," pungkasnya.

Laporan Kontributor Tribun-Timur.com - Makassar, M Yaumil