Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM vs Persebaya

Persebaya vs PSM Makassar, Ada Misi Balas Kekalahan dari Bajul Ijo Selaku Tuan Rumah

Duel klasik Persebaya vs PSM Makassar bakal berlangsung di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Jawa Timur, Jumat (24/2/2023) pukul 16.00 Wita.

DOK PRIBADI
Pelatih Persebaya, Aji Santoso meminta anak asuhnya mengeluarkan kemampuan maksimal untuk balas kekalahan pada pertemuan pertama musim ini pada PSM Makassar. Kedua keseblasan akan bersua di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Jawa Timur, Jumat (24/2/2023) pukul 16.00 Wita. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Persebaya Surabaya vs PSM Makassar akan berlaga di pekan ke-26 Liga 1 2022-2023.

Duel klasik Persebaya vs PSM Makassar bakal berlangsung di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Jawa Timur, Jumat (24/2/2023) pukul 16.00 Wita.

Laga kali ini, Persebaya Surabaya mengusung misi balas dendam saat menjamu PSM Makassar. 

Pelatih Persebaya, Aji Santoso meminta anak asuhnya mengeluarkan kemampuan maksimal untuk balas kekalahan pada pertemuan pertama musim ini.

Bajul Ijo kalah tiga gol tanpa balas dari Laskar Pinisi di Stadion BJ Habibie, Parepare pada Sabtu (10/9/2022).

Aji mengaku, PSM Makassar memang tampil superior di markasnya. Terbukti, mereka belum pernah kalah di kandang.

Namun, kali ini timnya yang bertindak sebagai tuan rumah. Akan mati-matian meraih kemenangan.

"Tapi saya sampaikan kepada seluruh pemain, putaran pertama kita kalah, di putaran kedua kita berusaha maksimal untuk membalaskan kekalahan tersebut," tegasnya saat pre match konferensi pers, Kamis (23/2/2023).

Pertemuan Persebaya dan PSM Makassar memang selalu menarik. Tujuh pertemuan terakhir, kedua tim saling mengalahkan.

Uniknya, kemenangan diraih keduanya ketika bertindak sebagai tuan rumah. 

Persebaya mengantongi tiga kemenangan, sedangkan PSM Makassar meraih empat kemenangan.

Aji Santoso bakal berusaha jaga tren kemenangan di kandang dari Willem Jan Pluim cs.

"Kami berusaha untuk dapatkan tiga poin di kandang," ucap mantan pemain Timnas Indonesia ini.

Dia ingin mengembalikan Persebaya ke jalur yang tepat. Setelah takluk dari Bali United 4-0. Sebelum kalah dari Serdadu Tridatu, sembilan kemenangan tidak terkalahkan.

"Target kami pemain saya bisa lagi on the track. Artinya setelah sembilan kali pertandingan tidak kalah, draw tiga kali, menang enam kali. Menurut saya itu suatu prestasi cukup bagus. Oke, pertandingan terakhir kalah, terpenting  bagaimana pemain cepat bangkit ke tren kemenangan," tutur pria kelahiran Malang ini.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved