Siapa Lolos 3 Besar Calon Sekprov Sulsel Pendamping Andi Sudirman? Diumumkan Pekan Depan
Tiga besar calon Sekprov Sulsel akan diajukan kepada pejabat pembina kepegawaian Pemprov Sulsel.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Rangkaian seleksi calon Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulsel telah selesai.
Empat tahap seleksi sudah dilalui para calon Sekprov Sulsel.
Para pelamar bersaing untuk jadi pendamping Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman di akhir masa jabatannya.
Masa jabatan Andi Sudirman Sulaiman menyisakan tujuh bulan lagi.
Sudirman mengakhiri masa jabatan pada 5 September 2023 tahun ini.
Dalam satu bulan terakhir ini, Pemprov Sulsel sedang mencari sekprov definitif baru pengganti Abdul Hayat Gani.
Perburuan calon Sekprov Sulsel dimulai dengan tes administrasi.
10 nama berhasil lolos melaju ke tahap tes Assesment.
Proses assesment ini dilaksanakan selama 4 hari, mulai Senin - Kamis (6-9/2/2023) di Kantor Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Ketua Tim Panitia Seleksi (Pansel) Prof Murtir menyebut 10 nama calon Sekprov Sulsel mengikuti seluruh rangkaian tes di Jakarta.
Tes assement meliputi manajerial dan psikotes.
Setelahnya, calon Sekprov Sulsel menjalani tes penulisan makalah di UPT Penilaian Potensi dan Kompetensi, Kantor Gubernur Sulsel pada Senin (13/2/2023) lalu.
Seluruh calon Sekprov pun hadir menulis langsung makalahnya.
Setelahnya, tes rekam jejak dan wawancara digelar selama dua hari Selasa-Rabu (14-15/2/2023) di Hotel Claro Makassar.
Seluruh hasil tes ini masih disimpan oleh Panitia Seleksi.
Rencananya, Hasil dari rangkaian tes pun akan diumumkan nanti pada tanggal 24 Februari mendatang.
Tiga orang terbaik akan diajukan namanya sebagai calon kepada pejabat pembina kepegawaian Pemprov Sulsel.
Ketua Pansel Calon Sekprov Sulsel Prof Murtir Jeddawi sudah membeberkan mekanisme penilaiannya
"Nilainya komulatif dan digabung, asesement, rekam jejak, Penulisan makalah , wawancara, itu digabung jadi nilai total. 1+2+3+4 yang menghasilkan nilai total,” kata Prof Murtir.
Berikut 10 Nama Calon Sekprov Lolos Tes Administrasi:
1. Dra Sukarniaty Kondolele MM ( Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil)
2. Dr Andi Taufik MSi ( Kepala Pusat Pelatihan dan Pengembangan Kajian Manajemen Pemerintahan)
3. H Iwan Asaad AP Msi (Sekretaris Daerah Pare-Pare)
4. Drs H Jufri Rahman MSi (Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah - KemenpanRB)
5. Dr H Asriady Sulaiman SIP MSi ( Kepala Dinas Kebudayaan dan kepariwisataan)
6. Dr Muh Iqbal SE MT (Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan)
7. Sudirman Bungi SIP MS (Analis Pemerintahan Umum dan Otonomi Daerah - Pemkot Makassar)
8. Ir H Andi Bakti H CES (Kepala Dinas Kehutanan)
9. H Ahmadi SE MM (Kepala Dinas Perindustrian)
10. Dr H Muhammad Arafah (Kepala Dinas Perhubungan)
Rekam Jejak Bupati Andi Asman Tidak di Bone Saat Demo Besar Berujung Ricuh |
![]() |
---|
Momen HUT RI ke-80, Pemkab Pangkep Borong 5 Penghargaan dari Pemprov Sulsel |
![]() |
---|
5 Tahun Mangkrak Proyek SPAM Mamminasata Ditinjau Ulang, Pemprov Sulsel Alokasikan Rp75 Miliar |
![]() |
---|
Tak Semua Honorer Pemprov Sulsel Diangkat PPPK Paruh Waktu, Jufri Rahman: Sesuai Kemampuan Keuangan |
![]() |
---|
Pemprov Sulsel Kaji Ulang Kenaikan PBB di Bone Usai Protes Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.