Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Disdag Makassar

Disdag Makassar Sediakan Sembako Murah di 50 Kontainer Recover Center

Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Makassar memfasilitasi pasar murah dalam rangka menekan inflasi daerah.

Penulis: Siti Aminah | Editor: Sukmawati Ibrahim
zoom-inlihat foto Disdag Makassar Sediakan Sembako Murah di 50 Kontainer Recover Center
DOK PRIBADI
Flayer operasi pasar Dinas Perdagangan Kota Makassar 82023

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Makassar memfasilitasi pasar murah dalam rangka menekan inflasi daerah.

Pasar murah dilakukan di kontainer Makassar Recover yang ada di Makassar.

Untuk sekarang ini, Disdag memanfaatkan 50 kontainer yang tersebar di kelurahan.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Makassar, Arlien Ariesta mengatakan, pasar murah ini dalam rangka menindaklanjuti arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Dimana pada Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi tanggal 17 Januari 2023 dan memperhatikan Surat Edaran (SE) Menteri Dalam Negeri Nomor 500/4825/SJ tanggal 19/8/2022.

Dalam edaran tersebut mengatur tentang Penggunaan Belanja Tidak Terduga (BTT) dalam rangka Pengendalian Inflasi di Daerah serta Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 134/PMK.07/2022 Tentang Belanja Wajib Dalam Rangka Penanganan Dampak Inflasi Tahun Anggaran 2022.

"Berdasarkan itu maka kami melakukan  operasi pasar bekerjasama Perum Bulog Cabang Makassar pada Posko Kontainer Makassar Recover Kelurahan atau tempat yang telah ditetapkan di Kota Makassar," ucapnya Rabu (8/2/2023).

Jadwal operasi pasar dilakukan pada 8-10 Februari, tersebar di 50 kelurahan.

Penyaluran distribusi bahan pokok masing-masing yang akan dijual pada tiap kelurahan dengan tiga komoditas yakni beras, gula pasir, dan minyak kemasan.

Untuk beras medium kemasan 5kg seharga Rp42.500, minyak kemasan seharga Rp13 ribu per liter, dan gula pasir premium kemasan seharga Rp13.500/kg.

Hanya saja untuk mendapatkan tiga Komoditas tersebut harus berstatus sebagai warga Makassar dibuktikan dengan KTP Makassar.

"Tim pelaksana operasi pasar yang ada di Posko Makassar Recover membatasi penjualan maksimal satu masing-masing bahan pokok," katanya.

Selanjutnya, pelaksanaan operasi pasar tahap kedua dan selanjutnya akan dilakukan dengan memperhatikan pendistribusian dan ketersediaan bahan pokok.

Untuk anggaran operasi pasar, Pemkot Makassar menyiapkan Rp1,2 miliar. MRp500 kuta diantaranya diambil dari Biaya Tak Terduga (BTT). (*)

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved