Alasan Laga PSM Makassar vs PSS Sleman Tanpa Penonton: Stadion BJ Habibie Tak Punya Parkiran!

"Pertandingan PSM Makassar melawan PSS Sleman akan digelar di Parepare tanpa penonton," katanya.

Dia menjelaskan, keputusan itu melihat kondisi yang ada dari audit-audit yang sudah dilakukan.

Walaupun demikian, keputusan ini bersifat sementara dan masih bisa berubah pada pertandingan selanjutnya.

"Keputusan ini masih sementara, dari pertandingan besok akan dievaluasi lagi serta dikordinasikan dengan pihak terkait," jelasnya.

Dia menghimbau agar suporter dua kesebelasan agar tidak memaksakan diri untuk datang.

"Kita menghimbau agar suporter tidak memaksakan diri untuk hadir di stadion karena pertandingan digelar tanpa penonton," pungkasnya.

Baca juga: Striker PSM Makassar Ramadhan Sananta Dilirik Klub Liga 2 Jerman, Agen: Fokus PSM!

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain PSM Makassar vs PSS Sleman di Liga 1 : Bernardo Tavares Putar Otak!

MO PSM Makassar, Sulaeman Abdul Kadir menegaskan bahwa pertandingan akan tetap digelar tanpa penonton.

"Dari hasil rapat ini kita bersama seluruh stakeholder pertandingan PSM lawan PSS Sleman akan tetap digelar tanpa penonton," katanya.

Dia juga menghimbau agar suporter memberi dukungan dari rumah dan tidak datang ke stadion.

"Kita himbau juga penonton agar sabar memberikan dukungan dari rumah saja dan tidak memaksakan diri," pungkasnya.

Mabes Polri Pententu Izin Pertandingan

Hingga H-1 pertandingan PSM Makassar vs PSS Sleman pada pekan ke-18 Liga 1 2022/2023 di Stadion BJ Habibie Parepare, panita pelaksana pertandingan (panpel) PSM Makassar belum menjual tiket.

Laga PSM Makassar vs PSS Sleman masih berpotensi ditunda seperti yang terjadi pada partai pekan ke-18 lainnya antara Persebaya vs Persikabo dan Persik vs Persita.

Jika dua laga yang ditunda sebelumnya karena faktor tak adanya izin dari Polda Jawa Timur, laga PSM Makassar vs PSS Sleman dipastikan bukan kewenangan Polda Sulsel yang mengeluarkan izin.

Jenderal Bintang 2 Kepolisian dalam hal ini Kapolda Sulsel Irjen Pol Nana Sudjana mengungkapkan hal tersebut.