Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jalan Rusak

Warga Keluhkan Jalan Rusak di Maros, BBPJN Janji Perbaiki saat Cuaca Membaik

Dari data kepolisian, diketahui jalan rusak menjadi salah satu faktor meningkatnya jumlah kecelakaan di 2022.

Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/NURUL HIDAYAH
Ilustrasi jalan berlubang di Maros - Sejumlah pengguna jalan mengeluhkan kondisi jalan trans Sulawesi di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan yang rusak dan berlubang. 

TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Sejumlah pengguna jalan mengeluhkan kondisi jalan trans Sulawesi di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan yang rusak dan berlubang.

Apalagi setelah diterjang banjir, jumlah lubang semakin banyak dan bahkan semakin dalam.

Dari postingan yang beredar di media sosial, jalan rusak ini sangat sering memakan korban belakang ini.

Bahkan dari data kepolisian, diketahui jalan rusak menjadi salah satu faktor meningkatnya jumlah kecelakaan di 2022.

Menanggapi hal tersebut Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sulawesi Selatan Reiza Setiawan mengatakan saat ini pihaknya tetap melakukan penambalan secara bertahap sambil menunggu cuaca membaik.

“Jika jalan tersebut terendam lebih dari sehari maka aspalnya akan terbongkar kembali,” katanya, Senin (2/12/2022).

Ia juga menargetkan penambalan harus rampung secepat mungkin.

“Karena ada beberapa titik yang berbahaya makanya kita isi dulu paving block sambil menunggu cuaca membaik baru bisa diaspal,” jelasnya.

Ia pun menyebutkan jalan poros ini belum dibeton, sebab jika hal tersebut dilakukan maka akan mempengaruhi arus lalu lintas.

“Jika dibeton, penutupannya membutuhkan waktu yang lama, itulah pertimbangan kami. Untuk sementara kami perbaiki menggunakan aspal lentur terlebih dahulu,” imbuhya.

Ia mengaku saat ini memang ada beberapa titik jalan yang urgent untuk diperbaiki.

“Itu ada di sekitaran jembatan pute, kemudian di depan Grand Mall dan depan Pesantren Darul Istiqamah,” rincinya.

Baca juga: Mudik Nataru Lewat Poros Enrekang-Toraja? Hati-hati Berkendara, Banyak Jalan Rusak Bak Kubangan Sapi

Baca juga: Tak Digubris Pemerintah, Warga Lembang Mappa Swadaya Perbaiki Jalan Rusak

Upaya lain yang akan dilakukan adalah dengan membuat tanggul di sungai Maros.

Hal itu dilakukan untuk mengurangi imbasan air masuk ke jalan.

“Kita telah koordinasikan dengan balai sungai untuk membuat tanggul, sebab elevasi sungai Maros sudah hampir sama tingginya dengan jalan,” bebernya.

Tak hanya itu drainase yang menyebabkan kerusakan jalan juga akan dibenahi.

“Drainase pertokoaan akan kami koordinasikan untuk dibongkar, jembatan pertokoaan juga akan kami bersihkan terlebih dahulu, jadi butuh sinergitas dengan masyarakat sebagai pelaku usaha, pihak balai sungai dan juga dinas PUPR Maros,” jelasnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved