Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemilu 2024

Tantang Petahana Lily Amelia, Pendeta Musa Salusu Serahkan Dukungan 7.940 KTP ke KPU Sulsel

Pendeta Salusu datang sebagai penantang baru petahana Lily Amelia yang juga berasal dari Toraja untuk menduduki kursi DPD RI pada Pemilu 2024

Penulis: Wahyudin Tamrin | Editor: Ari Maryadi
Tribun Timur Wahyudin Tamril
Bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Daerah Pemilihan Sulawesi Selatan (Dapil Sulsel) Pendeta Musa Salusu (kedua kanan) saat menyerahkan berkas dukungan ke Komisioner KPU Sulsel Asram Jaya (kedua kiri) di Hotel Mercure, Jl AP Pettarani, Makassar, Kamis (29/12/2022). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah atau DPD RI Daerah Pemilihan Sulawesi Selatan (Dapil Sulsel) Pendeta Musa Salusu menyerahkan dukungan hampir 300 persen dari syarat minimal dukungan.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulsel menetapkan syarat minimal dukungan 3000 KTP yang tersebar minimal di 12 kabupaten dan kota di Sulsel.

Pendeta Salusu datang sebagai penantang baru petahana Lily Amelia yang juga berasal dari Toraja.

Pendeta Salusu menyerahkan sebanyak 7.940 KTP dukungan ke KPU Sulsel di Hotel Mercure, Jl AP Pettarani, Kota Makassar, Kamis (29/12/2022).

Jumlah dukungan yang diserahkan Pendeta Salusu 4.768 lebih banyak dari dukungan yang diserahkan petahana Lily Amelia.

Lily Amelia hanya menyerahkan dukungan KTP ke KPU Sulsel sebanyak 3.172, Rabu (28/12/2022) kemarin.

Pendeta Salusu mengatakan telah memperhitungkan secara matang untuk maju menjadi perwakilan Sulsel ke Senayan sebagai senator.

Ia memiliki pengalaman sebagai Ketua Sinode Gereja Toraja dua periode.

Selain itu, saat ini Pendeta Salusu juga menjabat sebagai Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama Kabupaten Toraja Utara sejak 2009 hingga sekarang.

Dengan bekal tersebut, ia optimis meraup dukungan banyak dari masyarakat Sulsel khususnya di Toraja Utara dan Tana Toraja.

"Dukungan saya tersebar di 21 kabupaten/kota. Tertinggi di Kabupaten Tana Toraja dan Toraja Utara," kata Pendeta Salusu.

Pendeta Salusu menjelaskan alasannya mendaftar karena ingin mewakili salah satu etnis besar di Sulsel.

"Alasannya mendaftar karena di Sulsel ini ada tiga etnis, Bugis, Makassar, Toraja. Olehnya banyak dorongan teman bahwa sebaiknya dari tiga etnis itu ada satu dari toraja dan mewakili komunitas kristen," katanya.

"Walaupun di perjuangan DPD kita tidak hadir atas nama agama dan etnis, tetapi atas nama provinsi," tambahnya.

Terkait dengan petahana Lily Amelia, Pendeta Salusu mengatakan siap bersaing dan berjuang secara sehat. Ia mengaku telah memperhitungkan secara matang melawan petahana DPD saat ini.

"Tidak apa kita bersaing dan memang untuk berjuang di situ kita harus punya perhitungan yang matang yaitu kemampuan dukungan dari masyarakat. Karena kalau ibu Lily, dia masuk karena satu-satunya dari Toraja," katanya.

"Oleh karena itu kami sangat berhitung siapa yang lebih potensial mendapatkan dukungan dari masyarakat, saya kira itu yang paling layak," sambungnya. (*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved