Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penanganan Stunting

Kodim 1406 Wajo Bagi Sembako untuk Anak Penderita Stunting dan Warga Kurang Mampu

Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan dukungan TNI-AD dalam pencegahan sunting khususnya di Kabupaten Wajo.

Penulis: M. Jabal Qubais | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/JABAL QUBAIS
Kodim 1406 Wajo serahkan sembako ke keluarga anak penderita dtunting dan masyarakat kurang mampu di Aula Serbaguna Makodim 1406 Wajo, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Senin (26/12/2022). Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan dukungan TNI-AD dalam pencegahan sunting khususnya di Kabupaten Wajo. 

TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Komandan Kodim (Dandim) 1406/Wajo Letkol Inf Muhamad Juanda Dinata menyerahkan sembako kepada keluarga anak penderita sunting dan masyarakat kurang mampu di Aula serba guna Makodim 1406/Wajo, Jl kejaksaan , Kelurahan Bulupabbulu, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Senin (26/12/2022).

Dandim didampingi Pasi Ter Kodim 1406/Wajo dan Personel Kodim 1406/Wajo.

Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan dukungan TNI-AD dalam pencegahan sunting khususnya di Kabupaten Wajo.

Seperti diketahui stunting merupakan kondisi kekurangan gizi kronis pada anak yang mempengaruhi tumbuh kembang dan kecerdasan si anak.

Kekurangan gizi terjadi sejak bayi dalam kandungan pada masa awal setelah bayi lahir, akan tetapi kondisi stunting baru akan kelihatan saat usia anak sekitar dua tahun lebih.

Pada kesempatan itu, Letkol Inf Juanda Dinata mengatakan pemberian bantuan tersebut adalah wujud kepedulian TNI AD dan salah satu tindak lanjut perintah kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) untuk membantu pemerintah dalam mengatasi permasalahan stunting.

"Program nasional menurunkan angka stunting perlu kita sukseskan bersama, baik oleh pemerintah pusat maupun daerah," ujarnya.

Sebagai bapak asuh stunting di wilayahnya, Letkol Inf Juanda juga memberi perhatian dan kepedulian terhadap anak penderita stunting di Kabupaten Wajo.

"Ini merupakan upaya mencegah stunting sebagai bentuk menyiapkan generasi yang sehat, kuat dan bermartabat sejak dini," tambahnya.

Kegiatan ini bentuk implementasi dari upaya upaya pembinaan teritorial yang diharapkan dapat berkontribusi positif untuk kepentingan pertahanan negara melalui penyiapan generasi yang sehat, kuat dan bermartabat.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved