Kondisi Nikita Mirzani Saat Dirawat di RS Diungkap Fitri Salhuteru, Sedih Gara-gara Dipaksa
Nikita Mirzani terdakwa pencemaran nama baik dan Undang-undang (UU) Informasi dan Transaksi Elektronik alami masalah pengapuran tulang leher.
Sebagai informasi, Kejaksaan Negeri (Kejari) Serang menahan tersangka Nikita Mirzani atas kasus dugaan pencemaran nama baik Dito Mahendra sejak 25 Oktober 2022.
Penahanan terhadap Nikita Mirzani setelah penyidik Polresta Serang Kota melakukan tahap dua, yakni menyerahkan tersangka dan barang bukti ke Kejari Serang. Laporan yang teregistrasi dengan nomor LP/B/263/V/2022/SPKT.C/POLRESTA SERANG KOTA/POLDA BANTEN itu terkait kasus dugaan pencemaran nama baik.
Nikita Mirzani disangkakan dengan pasal 27 Ayat (3) jo Pasal 45 Ayat (3) atau Pasal 36 jo Pasal 51 Ayat (2) Undang Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Perubahan atas Undang Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang ITE, dan atau pensitaan (fitnah) dengan tulisan sebagaimana Pasal 311 KUHP.
Penyebab Nikita Mirzani ngamuk
Nikita Mirzani mengamuk di Kantor Pengadilan (PN) Serang, Banten, Senin (19/12/2022).
Kekecewaan Nikita Mirzani dilampiaskan setelah hakim ketua Dedy Adi Saputra menutup sidang.
Hal ini dipicu gegara Dito Mahendra tak menghadiri sebagai saksi sidang lanjutan Nikita Mirzani di Pengadilan Negeri (PN) Serang.
Nikita Mirzani meluapkan kekecewaannya dengan menjatuhkan mikrofon dan melempar map berisikan berkas hasil pemeriksaan kesehatannya.
Faktor lain yang memicu Nikita Mirzani kesal karena izin dan proses pengobatan dirinya yang dinilai dipersulit oleh jaksa.
Sebelumnya, Nikita Mirzani melalui kuasa hukumnya Fahmi Bachmid, mengajukan permohonan pengalihan penahanan dari rutan ke kota.
Hal itu untuk mempermudah proses pengobatan sakit pengapuran tulang punggungnya.
Nikita pun membutuhkan terapi seminggu tiga kali ke rumah sakit.
"Saya dikasih izin, tapi terlalu dipersulit sama Pak Edward, tuh orangnya di sebelah (menunjuk ke arah jaksa). Saya dibilang pura-pura sakit terus yang mulia," kata Nikita.
Sebelum menuju mobil tahanan, Nikita mengaku menjatuhkan mikrofon dan membuang map hasil pemeriksaan kesehatannya tidak sengaja.
"Itu bukan ngamuk, tapi kesenggol, ya itu engga sengaja kesenggol, (map) terbang sendiri. Kecewa pasti. Ini emang maunya Dito supaya saya makin lama dipenjara," ucap Nikita. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Nikita Mirzani Sedang Dirawat karena Pengapuran, Fitri Salhuteru: Dipaksa Pulang ke Rutan"