Cuaca Ekstrem
Belasan Rumah di Maros Rusak Diterjang Angin Puting Beliung
BPBD Maros sementara melakukan persiapan pendistribusian bantuan logistik bagi warga terdampak puting beliung.
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Belasan rumah warga lima kecamatan di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan rusak diterjang angin puting beliung, Kamis (22/12/2022) malam.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maros, Nasrul, Jumat (23/12/2022), menjelaskan ada 11 rumah yang rusak akibat diterjang angin.
"Jadi memang Kamis malam itu hujan deras turun disertai angin kencang yang mengakibatkan sejumlah rumah rusak," katanya.
Rata-rata rumah warga mengalami kerusakan ringan dengan atap seng diterbangkan angin.
"Memang rumah yang diterjang angin puting beliung ini sebagian besar lokasinya di pesisir," sebutnya.
Ia merinci satu rumah rusak ringan di Dusun Kanjitongan, Desa Mattirotasi, Kecamatan Maros Baru.
Satu rumah di Dusun Balang Desa Samangki, Kecamatan Simbang.
Satu rumah di Dusun Bunga Polea, Desa Pattontongan, Kecamatan Mandai, dan satu rumah di Dusun Kuri Caddi, Desa Nisombalia, Kecamatan Marusu.
"Paling banyak itu di Kecamatan Bontoa, karena ada tujuh unit rumah yang diterjang angin puting beliung.
Dua di Desa Tupabiring dan lima di Desa Tunikamasea," tuturnya.
Selain rumah, juga ada pohon tumbang di Jalan Poros Maros-Pangkep tepatnya di Lingkungan Bonto Kapetta, Kelurahan Allepolea, Kecamatan Lau, Kabupaten Maros.
"Setelah memperoleh informasi, tim langsung melakukan proses evakuasi dan pembersihan pohon tumbang yang sempat menghalangi jalan poros. Batang pohon itu dipotong dengan peralatan senso," jelasnya.
BPBD Maros sementara melakukan persiapan pendistribusian bantuan logistik bagi warga terdampak puting beliung.
"Beruntung karena tidak ada korban jiwa dalam insiden ini," sebutnya.(*)