Gubernur Sulsel Salurkan Santunan ke Keluarga Korban Tarik Tambang Makassar
Santunan itu diserahkan melalui UPZ Pemprov Sulsel Andi Aryani di rumah korban tarik tambang IKA Unhas.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Hasriyani Latif
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman menyalurkan santunan duka ke keluarga Masyita (43) korban insiden tarik tambang IKA Unhas.
Santunan itu diserahkan melalui UPZ Pemprov Sulsel Andi Aryani di rumah almarhum, Jl Kelapa III, Kecamatan Rappocini, Makassar, Rabu (21/12/2022).
Santunan diterima suami almarhum Masyita, Wawan dan keluarganya.
"Pak Gub (Andi Sudirman Sulaiman) menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya ibu masyita dan sangat menyayangkan apa yang terjadi," kata Andi Aryani kepada Tribun-Timur.com.
Sementara itu, keluarga Masyita menyampaikan ucapan terima kasih atas kepedulian orang nomor satu Sulsel itu.
"Keluarga almarhum mengucapkan banyak terima kasih atas santunan dan kepedulian dari gubernur Sulsel," ujarnya.
Sekadar diketahui, Masyita meninggal di lokasi acara Tarik Tambang Ikatan Alumni (IKA) Unhas Sulsel.
Tarik tambang yang menargetkan Rekor MuRI itu berlangsung di Jl Jenderal Sudirman, Makassar, Minggu kemarin.
Mulanya acara berlangsung lancar disertai sorak dan canda tawa peserta yang terlibat.
Namun nahas, seusai acara, tali sepanjang 1540 meter yang digunakan tarik tambang terputus.
Tali itu dikabarkan putus saat digulung menggunakan mesin yang dioperasikan dalam mobil.
Putusnya tali itu, membuat empat peserta terlempar.
Dalam kasus itu, Polrestabes Makassar telah memeriksa 25 orang saksi.(*)
