Anies Baswedan ke Makassar
Anies Baswedan Pakai Songkok Recca Sambangi Kampus UMI, Akui Prihatin dengan Pendidikan saat Ini
Penguatan dunia pendidikan dalam merespon fenomena krisis global untuk Indonesia maju menjadi tema kuliah umum.
Penulis: Wahyudin Tamrin | Editor: Saldy Irawan
Sukiman menyebutkan UMI butuh inspirasi dari Anies Baswedan mulai dari Rektor Universitas Paramadina, kemudian menjadi Menteri Pendidikan hingga menjadi Gubernur DKI Jakarta.
"Tentu kami juga ingin mendapat inspirasi. Apalagi pak Anies memiliki banyak pengalaman," katanya.
"Insya Allah Indonesia sehat, Pak Anies sehat," Sukiman menambahkan.
Sementara itu Anies Baswedan mengawali memberikan kuliah umum dengan meneriakkan ewako.
Ia menyebutkan Makassar adalah kota para pemberani.
Anies kemudian menjelaskan terkait tema penguatan pendidikan merespon Krisi global.
Menurutnya, UMI sebagai institusi pastinya sudah memahami dengan baik bagaimana cara memberi penguatan pada pendidikan.
"Temanya ini seperti saya menggarami air laut," kata Anies.
Anies mengartikan krisis menjadi dua hal. Bisa sebagai masalah dan juga peluang.
"Krisis jangan pandang sebagai masalah tapi ekuivalen perubahan yang dipercepat," katanya.
Anies Baswedan banyak menjelaskan tentang dunia pendidikan. Menurutnya sangat banyak ketimpangan di Jakarta ataupun di Jawa dengan di Indonesia Timur.
"Masalah kita saat ini ketimpangan antara kota dan desa. Ketimpangan antara Jakarta dan luar Jakarta, ketimpangan Jawa dan luar Jawa," katanya.
Menurutnya, ketimpangan terjadi karena pendidikan di Pulau Jawa dengan luar Jawa sangat jauh dari segi jumlah dan kualitas.
"Hal ini terjadi karena ketimpangan dalam dunia pendidikan. Di luar Jawa pendidikan minim. Kedepan kita butuh keseriusan dalam pendidikan," ujarnya. (*)