Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bantu Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru, BRI Salurkan Berbagai Bantuan Tanggap Bencana

BRI Peduli bantu masyarakat terdampak erupsi Gunung Semeru dengan memberikan bantuan tanggap bencana.

Penulis: Fransisca Andeska Gladiaventa | Editor: Mikhael Gewati
Dok. BRI
BRI Peduli saling bahu-membahu memberikan bantuan tanggap bencana kepada korban terdampak erupsi gunung Semeru, yakni berupa paket makanan siap saji, air mineral, selimut, masker, dan obat-obatan. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Gunung Api Semeru yang berada di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur (Jatim) kembali erupsi dengan mengeluarkan abu panas pada Minggu (4/12/2022).

Merespons dengan cepat bencana tersebut, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI melalui program corporate social responsibility (CSR) BRI Peduli membantu warga terdampak erupsi Gunung Semeru.

Berbagai bantuan tanggap bencana telah BRI salurkan kepada korban terdampak, yakni berupa paket makanan siap saji, air mineral, selimut, masker, obat-obatan, dan lain sebagainya.

Adapun bantuan tanggap darurat tersebut disalurkan oleh insan BRILian atau pekerja BRI melalui unit kerja terdekat dengan wilayah bencana yang tersebar di Kecamatan Pronojiwo dan Kecamatan Candipuro.

Wakil Direktur Utama (Dirut) BRI Catur Budi Harto mengatakan, penyaluran bantuan kepada korban bencana erupsi Gunung Semeru merupakan wujud kepedulian BRI terhadap warga terdampak.

Beberapa bantuan yang diberikan merupakan jenis-jenis bantuan yang dibutuhkan oleh masyarakat terdampak dan diharapkan dapat meringankan beban para korban.

“Kami terus bekerja sama dan berkolaborasi dengan semua pihak untuk saling bahu-membahu meringankan beban masyarakat terdampak,” ujar Catur dalam keterangan persnya, Kamis (8/12/2022).

Catur menambahkan, layanan perbankan pada unit kerja BRI dan operasional BRI di wilayah sekitar Gunung Semeru tidak terdampak secara signifikan.

“Maka dari itu, layanan perbankan BRI akan tetap berjalan normal untuk mendukung aktivitas perekonomian masyarakat," kata Catur.

"Meski begitu, kami tetap mengimbau agar masyarakat tetap berhati-hati mengikuti himbauan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) atau pihak berwenang setempat,” jelas Catur.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA
    KOMENTAR

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved