Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Polsek Rappocini

Polsek Rappocini Makassar Perketat Pengamanan Markas Pasca Ledakan di Polsek Astana Anyar Bandung

Jika biasa portal dibuka pada siang hari, kali ini portal Polsek Rappocini ditutup setengah sembari dijaga petugas.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/MUSLIMIN EMBA
Kolase foto pengamanan markas Polsek Rappocini, Makassar, Rabu (7/12/2022) siang. Polsek Rappocini Makassar memperketat pengamanan markas pasca ledakan di Polsek Astana Anyar Bandung. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kepolisian Sektor (Polsek) Rappocini Makassar memperketat pengamanan markas pasca ledakan di Polsek Astana Anyar Bandung, Rabu (7/12/2022) siang.

Perketatan markas dilakukan mulai dari gerbang masuk.

Jika biasa portal dibuka pada siang hari, kali ini portal ditutup setengah sembari dijaga petugas.

Begitu juga dengan pengunjung atau masyarakat yang masuk, juga diperiksa.

Khususnya yang membawa barang bawaan seperti tas ataupun kantongan.

Selain itu personel Sabhara juga disiagakan untuk melakukan pemeriksaan.

Kapolsek Rappocini AKP Muhammad Yusuf mengatakan pengetatan markas dilakukan atas penekanan Kapolda Sulsel Irjen Pol Nana Sudjana dan Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto.

"Kami dari Polsek Rappocini Makassar meningkatkan pengetatan pengamanan khususnya dalam masuk Polsek," katanya.

Selain itu, lanjut AKP Muhammad Yusuf, juga menerapkan pemeriksaan dua kali terhadap masyarakat yang berkunjung.

"Kita menerapkan double chek dengan cara memeriksa setiap masyarakat yang masuk dan juga pintu palang dari dalam," ujarnya.

Tidak hanya itu, pihaknya juga menyiagakan tiga personel Patroli Motor (Patmor) dalam kantor.

Lokasi Polsek Rappocini yang tepat di perbatasan Makassar-Gowa, kata Muhammad Yusuf, sangat perlu untuk diperketat.

"Polsek Rappocini ini berlokasi di perbatasan Makassar-Gowa, dan juga di jalan poros Makassar," terangnya.

Sekadar informasi, terjadi ledakan di Polsek Astana Anyar Bandung.

Dari dokumentasi foto dan video yang beredar, terlihat seorang pria yang diduga pelaku meninggal dunia di lokasi.

Beberapa warga dan juga personel kepolisian dalam kantor Polsek mengalami luka.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved