Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

867 Calon PPK Pemilu 2024 Jalani Tes Tertulis di Unhas

Total calon PPK Pemilu 2024 mendaftar di Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Adhoc (SIAKBA) sebanyak 1.420 orang.

Penulis: Wahyudin Tamrin | Editor: Abdul Azis Alimuddin
ISTIMEWA
Komisioner Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, SDM dan Partisipasi Pemilih KPU Makassar Endang Sari 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sebanyak 867 calon panitia pemilihan kecamatan (PPK) di Makassar lolos seleksi administrasi.

Total calon PPK Pemilu 2024 mendaftar di Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Adhoc (SIAKBA) sebanyak 1.420 orang.

Setelah diseleksi, sebanyak 553 diantaranya tidak memenuhi syarat administrasi.

Hasilnya telah diumumkan, Minggu (4/12/2022).

Mereka yang lolos selanjutnya mengikuti seleksi tertulis di Universitas Hasanuddin, Selasa (6/12) lalu.

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Makassar Endang Sari mengatakan antusiasme pendaftar sangat banyak dengan berbagai latar belakang.

Endang menyebut peserta dari 15 kecamatan mengikuti seleksi tertulis sehari setelah pengumuman.

“Hanya satu hari saja,” kata Endang, Senin (5/12/2022).

Ada dua ruangan di Unhas digunakan untuk seleksi tertulis.

Pertama di ruang Computer Based Test (CBT) Fakultas Kedokteran Gigi dan di ruang CBT Fakultas Farmasi.

Jumlah itu dibagi menjadi empat sesi.

Untuk sesi pertama dimulai pukul 08.30 Wita hingga 10.30 Wita.

Jumlah peserta per sesi sebanyak 217 orang.

Kemudian untuk sesi kedua dimulai pukul 10.45-12.45 Wita.

Sesi ketiga dimulai pukul 13.30-15.30 Wita. Terakhir sesi keempat dimulai pukul 16.00-18.00 Wita.

Endang menyebutkan peserta harus datang paling lambat 30 menit sebelum jadwal dimulai.

Adapun ketentuan peserta yang mengikuti seleksi tertulis yakni membawa tanda bukti terdaftar sebagai calon anggota PPK.

Kemudian membawa dokumen persyaratan dalam bentuk hardcopy bagi yang belum menyerahkan.

Selain itu, peserta juga diwajibkan membawa alat tulis sendiri serta menggunakan masker dan mengikuti protokol kesehatan.

Ia berharap melalui berbagai seleksi yang dilakukan, bisa menghasilkan anggota PPK yang benar-benar siap dan berintegritas dalam menyelenggarakan Pemilu 2024.

“Semoga yang terjaring penyelenggara yang profesional dan berintegritas untuk mengawal Pemilu 2024,” katanya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved