Modus Mayor BF Paspampres Rudakpaksa Letda Caj Kowad Divif 3 Kostrad Saat KTT G20, Pura-pura Lemas
Mayor BF anggota Paspampres rudapaksa Prajurit TNI Perempuan di Bali dengan cara berpura-pura lemas.
TRIBUN-TIMUR.COM - Kronologi lengkap rudapaksa Mayor BF kepada prajurit wanita (Kowad) dari Divisi Infanteri 3/Kostrad, Letnan Dua (Letda) Caj (K) GER.
Mayor BF anggota Paspampres rudapaksa Prajurit TNI Perempuan di Bali dengan cara berpura-pura lemas.
Akibat perbuatan Mayor BF terhadap Letda Caj Korps TNI tercoreng hingga Panglima TNI Jenderal Andika marah besar.
Jenderal Andika memastikan tak akan mengampuni Mayor BF yang telah bertindak diluar aturan.
Hal tersebut terjadi saat gelar KTT G20 di Bali pada 15-16 November 2022.
Kekerasan seksual tersebut dilakukan oleh Mayor BF kepada prajurit wanita (Kowad) dari Divisi Infanteri 3/Kostrad, Letnan Dua (Letda) Caj (K) GER.
Baca juga: Identitas dan Jabatan Paspampres yang Rudapaksa Prajurit TNI asal Makassar, Panglima Andika Geram
Baca juga: Nasib Paspampres Setelah Rudapaksa Anggota Kowad Divif 3 Kostrad, Jenderal Andika Tak Beri Ampun
Diketahui, tindakan tak terpuji Mayor BF tersebut dilakukan dengan modus berpura-pura melakukan koordinasi.
Hal itu terjadi pada malam hari dengan mendatangi secra khusus kamar hotel Letnan Dua Caj (K) GER menginap saat pengamanan KTT G20.
Tanpa menaruh curiga, sebagai junior, Letnan Dua Caj (K) GER membukakan pintu dan keduanya duduk di sofa kamar secara terpisah.
Namun karena saat itu kondisi Letnan Dua Caj (K) GER sedang kurang fit, tetiba badannya merasa lemas.
Pada momen tersebut, Mayor BF langsung melampiaskan nafsunya.
Kondisi lemah membuat Letnan Dua Caj (K) GER tidak berdaya.
Dirinya baru sadar saat keesokan paginya, ketika terbangun sudah tidak mengenakan busana.
Insiden tersebut membuat Letnan Dua Caj (K) GER trauma dan takut akan dibunuh jika bersuara.
Reaksi Panglima TNI Andika Perkasa