PSM Makassar
Menanti Hasil Pertemuan BPPW, Pemkot Parepare, dan PSM Makassar, Bagaimana Nasib Stadion BJ Habibie?
Kepala BPPW Sulsel, Ahmad Asiri mengatakan, pertemuan tersebut hanya koordinasi terkait data stadion berkapasitas 20 ribu penonton ini.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Saldy Irawan
Melainkan pembenahan stadion agar bisa lebih layak lagi.
"Pendataan, audit kondisi bangunan apakah nanti dia (stadion) dibongkar total atau beton-beton ini layak untuk dikembangkan. Itu keputusan yang mau dicari bukan persoalan layak atau tidak layak," katanya pada Minggu (20/11/2022).
Hamka menambahkan, Kementerian PUPR mendata puluhan stadion untuk menerima bantuan keuangan.
"Kementerian PU ini mendata 20-an stadion untuk akan menerima bantuan perbaikan stadion," tambahnya.
Dia berharap, jika ada bantuan pembenahan stadion dilakukan secara bertahap agar PSM dapat bermarkas di Parepare dalam lanjutan liga nantinya.
Jika tidak, bisa saha tim kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) ini menjadi tim musafir ke depannya.
"Kita ingin pembenahan dilakukan secara bertahap bukan rombak total. Yang jelas PSM bersikeras juga main di Parepare," sebutnya.
"PSM juga akan kesulitan jika main di luar apa hal keuangan karena, itu juga mengandalkan penonton," tambahnya.
PSSI sendiri belum final dalam penetapan stadion yang layak atau tidaknya mengadakan pertandingan Liga 1.
Termasuk stadion berkapasitas 20 ribu penonton itu masih punya peluang menyelenggarakan laga.
"Menjadi pembahasan bersama semua pihak bahwa kondisi stadion seperti ini dan menjadi keputusan regulator nantinya," pungkasnya (*)