Babinsa Toraja yang Tenggelam di Sungai Belum juga Ditemukan, Basarnas: Kami Sudah Bekerja 7 Hari
Komandan Basarnas, Maickel Marty memgatakan ia dan tim sudah melakukan pencarian maksimal sesuai SOP yaitu tujuh hari.
Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, TORAJA - Pencarian Babinsa Amirudin, korban tenggelam di Sungai Maiting, Toraja Utara resmi ditutup Basarnas. Selasa (15/11/2022).
Padahal hingga saat ini jasad Amiruddin belum ditemukan hingga sekarang.
Komandan Basarnas, Maickel Marty memgatakan ia dan tim sudah melakukan pencarian maksimal sesuai SOP yaitu tujuh hari.
"Kami dari Basarnas, TNI dan Ppolri sudah melakukan pencarian sampai batas maksimum sesuai dengan SOP," katanya pada Tribun Timur.
Berdasarkan hasil pencarian, dari hari pertama hingga hari terakhir belum membuahkan hasil.
"Kami dari tim SAR gabungan selama melakukan proses pencarian dari hari pertama sampai hari ketujuh itu belum mendapatkan tanda-tanda atau jejak dari korban," tuturnya.
Sejauh ini, babinsa sudah melakukan pencarian sejauh 20 kilometer.
"Metode dari kami tim SAR gabungan yaitu sudah melakukan proses penyisiran kiri dan kanan sejauh 20 kilometer," ujarnya.
Berbagai metode pun sudah dilakukan, mulai dari perahu oleh arung jeram dan basarnas yang menggunakan metode penyelaman.
"Yang dibantu oleh teman-teman arung jeram dengan menggunakan perahu dan kami dari basarnas sendiri melakukan metode penyelaman," jelasnya. (*)