Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mahasiswi Tewas Tergantung

Polisi Simpulkan Kematian Mahasiswi Unhas di Rumah Kosong, Bukan Pembunuhan

Polisi memastikan mahasiswi Unhas Febriani Marak (19) yang ditemukan tewas tergantung bukanlah pembunuhan.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Hasriyani Latif
Polrestabes Makassar
Tim Dokpol Biddokkes Polda Sulsel mengevakuasi jenazah mahasiswi Unhas yang ditemukan tewas tergantung di Jl Biring Romang, Lorong 8, Kelurahan Kapasa, Kecamatan Tamalanrea, Makassar, Senin (14/11/2022). Polisi memastikan mahasiswi Unhas Febriani bukanlah korban pembunuhan. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Polisi memastikan mahasiswi Universitas Hasanuddin (Unhas) Febriani Marak (19) yang ditemukan tewas tergantung bukanlah pembunuhan.

Hal itu diungkapkan Kapolsek Tamalanrea Kompol Syaharuddin saat dikonfirmasi Tribun-Timur.com, Senin (14/11/2022) siang.

"Ya gantung diri," kata perwira satu bunga melati itu.

Dari dokumentasi foto yang diperoleh, mulut Febriani tampak disumbat kain cokelat.

Selain itu, kakinya juga menapak lantai dengan posisi sedikit menjinjit.

Sebelum ditemukan tewas tergantung, mahasiswi Febriani sempat izin ke temannya tidak mengikuti kegiatan kampus.

Hal itu diungkapkan teman Febriani, Wesly (18) kepada polisi saat dimintai keterangan.

"Febriani pernah mengatakan (ke teman-temannya) tidak ikut kegiatan kampus karena sakit," kata Kasi Humas Polrestabes Makassar AKP Lando KS, kepada Tribun-Timur.com, Senin (14/11/2022) siang.

Kronologi 

AKP Lando menjelaskan kronologi mahasiswi Unhas yang ditemukan tewas tergantung.

"Awalnya sekitar pukul 19.20 Wita saksi (Wesly) melihat kunci pagar dan kunci rumah milik korban Febriani di atas kursi," ujar Lando 

Wesly pun mencari Febriani dan menghubungi teman-teman kuliahnya 

"(Wesly) menanyakan keberadaan korban namun temannya tidak ada yang mengetahui dan Febriani pernah mengatakan tidak ikut kegiatan kampus karena sakit," tuturnya.

Sekitar pukul 23.00 Wita, Wesly memanggil teman kuliahnya Ricenda untuk membantu mencari Febriani.

Ricenda, lanjut Lando, pun datang dan langsung ke rumah kosong yang ada di belakang rumah tempat tinggal Febriani.

"Saksi melihat sendal milik korban (Febriani) yang sering digunakan sehingga saksi kembali dan menunggu temannya yang lain," terangnya.

"Setelah teman-temannya datang, saksi bersama-sama masuk kedalam rumah kosong tersebut menemukan korban Febriani dalam keadaan tergantung di bekas kamar mandi," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang wanita muda ditemukan tergantung di rumah kosong Jl Biring Romang, Lorong 8, Kelurahan Kapasa, Kecamatan Tamalanrea, Makassar, Senin (14/11/2022) dini hari.

Temuan wanita tergantung itu menggegerkan warga sekitar.

Kasi Humas Polrestabes Makassar AKP Lando KS, membenarkan adanya kejadian itu.

Ia menjelaskan, wanita yang diketahui bernama Febriani Remaja (19) itu ditemukan tewas tergantung sekira pukul 01.00 Wita.

"Awalnya piket fungsi mendapat informasi dari Bhabinkamtibmas perihal adanya mahaisiwa yang gantung diri," kata Lando KS.

Personel Polsek Tamalanrea dan Inafis Polrestabes Makassar pun mendatangi lokasi.

Menyusul Tim Dokpol Biddokkes Polda Sulsel untuk melakukan evakuasi.(*)

Disclaimer:

Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved