Pembunuhan
Motif Pembunuhan di Jl Syekh Yusuf Lorong 5 Gowa Terungkap, Pelaku Sakit Hati Korban Curi Uang
Pelaku menjemput korban di Jalan Dg Tata, Kota Makassar lalu menuju penjual makanan dan langsung ke tempat kejadian perkara.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Muh. Irham
GOWA, TRIBUN-TIMUR.COM - Kasus pembunuhan seorang wanita berinisia AR (26) di Jl Syekh Yusuf lorong 5, Kelurahan Katangka, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, terungkap. Pelakunya, bernama Irwan Yusuf (26).
Pelaku ditangkap saat berada di Jl Lasawedi, Kecamatan Barru, Kabupaten Barru, Sabtu (5/11/2022) dini hari.
Terbaru, korban mengalami 41 tusukan di tubuhnya.
Demikian disampaikan Kapolres Gowa, AKBP Tri Gofaruddin, saat merilis kasus tersebut di Mapolres Gowa, Senin (7/11/22)
Dijelaskan pelaku membunuh korban usai janjian untuk makan malam bersama.
Pelaku menjemput korban di Jalan Dg Tata, Kota Makassar lalu menuju penjual makanan dan langsung ke tempat kejadian perkara.
"Ada 41 luka tusukan di tubuh korban. Luka yang parah di bagian tangan karena hampir putus," ujarnya.
Ia menyebut, korban dan pelaku ada hubungan asmara.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Gowa, AKP Burhan menyebut pelaku disangkakan pasal 340.
Motifnya, pelaku ingin menguasai harta korban sehingga tega menghabisi nyawa gadis asal Maros tersebut.
"(Motifnya) ingin menguasai harta korban. Pasal yang disangkakan 340. Dia ada hubungan asamara," pungkasnya.
Selain menangkap pelaku, polisi juga menyitas barang bukti seperti, raket, uang, handphone, pakaian, pisau, pakaian, dan lainnya.
Sebelumnya diberitakan, Irwan Yusuf (26) pelaku pembunuhan karyawati berinisial AR (26) di Jl Syekh Yusuf, Gowa, ditangkap Tim Resmob Polda Sulsel.
Pelaku ditangkap saat berada di Jl Lasawedi, Kecamatan Barru, Kabupaten Barru, Sabtu (5/11/2022) dini hari.
Penangkapan itu dibenarkan Kanit Resmob Polda Sulsel Kompol Dharma Negara.
Dharma menjelaskan, penangkapan Irwan bermula saat jajarannya mendapatkan laporan penikaman di yang menewaskan AR, 1 November, kemarin.
Penikaman yang menewaskan AR itu, pun diselidiki Tim Jatanras Polres Gowa lalu diback-up Resmob Polda Sulsel.
Keberadaan Irwan di Barru pun diendus atas keterlibatan Tim Resmob Polres Barru.
Kompol Dharma menjelaskan, kejadian bermula saat pelaku (Irwan) menjemput AR di rumah bosnua di Jl Dg Tata, Makassar.
AR dijemput Irwan setelah sehari sebelumnya janjian untuk makan bareng.
"Setelah pelaku menjemput korban, selanjutnya menuju ke Jl Syekh Yusuf Raya untuk membeli lalapan selanjutnya menuju rumah korban untuk makan malam bersama," ujarnya.
Setelah makan malam, lanjut Kompol Dharma, AR mengobrol dengan Irwan karena dituduh telah mencuri uang milik bosnya.
"Kemudian korban masuk ke kamar dan memanggil pelaku masuk ke kamar kemudian mengobrol," beber Dharma.
Tidak berselang lama, Irwan kata Kompol Dharma, meminta kepada korban (AR) untuk melakukan hubungan suami istri.
"Dan dilakukanlah hubungan suami istri, setelah itu korban dan pelaku istirahat (tidur) dan sekitar jam 06.00 Wita pelaku terbangun," ungkapnya.
Irwan yang terbangun lebih dulu, kemudian memeriksa tas AR kemudian mengambil uang dalam tas sebesar Rp 800 ribu.
"Selanjutnya pelaku masuk ke dapur untuk mengambil pisau dapur kemudian kembali ke kamar dan langsung menikam perut sebelah kiri korban sambil membekap wajah korban dengan selimut," ucap Dharma.
Saat ditikam, AR berontak sehingga Irwan kemudian menikam perut sebelah kanan.
Tidak hanya di bagian perut, Irwan sebut Dharma, juga menikam leher dan memotong tangan kanan teman kencangnya itu.
"Selanjutnya pelaku menutupi korban dengan selimut kemudian mencuci pisau yang telah digunakan di kamar mandi kemudian duduk-duduk di sofa rumah," terang Dharma.
Motif pembunuhan sadis itu kata Kompol Dharma, lantaran Irwan sakit hati mengetahui wanita yang baru dikenalnya sepekan lalu terakhir, mencuri uang bosnya.
"Pelaku (Irwan) membunuh korban karena sakit hati mendengar korban telah mencuri uang milik bos korban," tuturnya.
Namun demikian, lanjut Kompol Dharma, Irwan merupakan residivis pelaku pencurian motor (curanmor). (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/pelaku-pembunuhan-di-Jl-Syekh-Yusuf.jpg)