Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Unismuh

Pengembang Aplikasi Sevima Berbagi Tips Pecahkan Urusan Administrasi Kampus

Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Bulukumba Drs Jumase Basra dalam Seminar Hybrid di Universitas Muhammadiyah Bulukumba bersama SEVIMA.

Penulis: Noval Kurniawan | Editor: Muh Hasim Arfah
dok SEMIVA
Pengembang Aplikasi Sevima, Dicky Pradana mengatakan, 700 perguruan tinggi dan 2,5 juta dosen serta mahasiswa telah merasakan manfaatnya. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pengembang Aplikasi Sevima, Dicky Pradana mengatakan, 700 perguruan tinggi dan 2,5 juta dosen serta mahasiswa telah merasakan manfaatnya.

Hal itu dia sampaikan saat Seminar Hybrid di Universitas Muhammadiyah Bulukumba bersama Komunitas Sevima, Kamis (3/11/2022) siang.

Seminar Hybrid itu dihadiri ratusan dosen dan mahasiswa di Kabupaten Bulukumba, Provinsi Sulawesi Selatan.

Pengembang Aplikasi SEVIMA Dicky Pradana, kemudian berbagi tips untuk memecahkan urusan administrasi kampus di seminar tersebut.

Berikut empat tips diantaranya:

1) Integrasikan Sistem

Teknologi membuat banyak hal dapat dikerjakan secara sekaligus. Jumase melihat melalui sistem akademik yang terintegrasi, banyaknya urusan administrasi dapat terpecahkan.

Oleh karena itu sebagai tips pertama, Jumase mengajak kampus perlu menggunakan sistem akademik terintegrasi.

Baca juga: Dari Seminar Hybrid Komunitas SEVIMA-Unismuh: Kampus Terbengkalai karena Urusan Administrasi

Satu aplikasi yang ketika datanya diketik ke dalam sistem, dapat digunakan untuk kebutuhan administrasi keuangan, akreditasi, hingga kelulusan mahasiswa. Satu kali klik untuk semua kebutuhan.

“Karena ketika sistem akademik tidak saling terintegrasi, justru akan menghambat pengelolaan perguruan tinggi!,” ungkap Jumase.

2) Kembangkan Aplikasi secara Berkelanjutan

Kerap kali aplikasi dibuat dengan meriah di awal. Namun selanjutnya tidak dirawat, diperbaiki, dan dikembangkan. Dicky Pradana menyebutkan tak sedikit kampus yang terjebak pada kondisi ini.

Belajar dari hal tersebut, SEVIMA mengembangkan aplikasi yang berkelanjutan seperti siAkadCloud dan Gofeeder. Sejak 2017 terciptanya, SEVIMA siAkadCloud sudah memfasilitasi 700 perguruan tinggi dan 2,5 juta dosen mahasiswa yang merasakan manfaat.

Setiap bulan aplikasi SEVIMA juga diperbarui (update) untuk memenuhi kebutuhan terbaru dari kampus.

“SEVIMA memiliki aplikasi berlangganan tiap bulan maupun yang gratis bisa didownload dan diinstall di server sendiri. Aplikasi tersebut secara rutin diupdate. Komunitas SEVIMA yang tersebar di seluruh Indonesia juga saling menyumbang saran, masukan, serta solusi atas fitur baru selanjutnya,” ungkap Dicky.

Baca juga: FKIP Unismuh Makassar Hattrick, Bahasa Inggris Jadi Prodi Ketiga Raih Akreditasi Unggul

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved