Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Peluang Juara PSM Makassar Menipis Jika Liga 1 Digelar Sistem Bubble? Pengamat: Siapkan Mental!

Melalui sistem home and away, PSM Makassar sejauh ini cukup baik perihal hasil pertandingan di Liga 1 2022/2023.

Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM
Skuad PSM Makassar sulit juara jika Liga 1 2022/2023 digelar sistem buble? berikut analisa dari pengamat. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Hingga pekan ke-11 Liga 1 2022/2023 sudah bisa dipetakan klub mana saja yang berpeluang keluar sebagai juara termasuk PSM Makassar ada dalam daftar.

Namun, sistem Liga 1 2022/2023 rencananya akan berubah maka perlu dianalisasi ulang lagi peluang-peluang klub seperti PSM Makassar bisa juara dengan skema baru.

Saat ini kompetisi Liga 1 2022/2023 belum juga digulirkan pascatragedi Kanjuruhan.

PT Liga Indonesia Baru atau PT LIB merancang tiga opsi untuk kickoff lanjutan Liga 1 2022/2023.

Selain itu PT LIB dan PSSI juga mempertimbangkan mengubah sistem kompetisi.

Pada pekan pertama hingga ke-11 Liga 1 2022/2023 memakai sistem full kompetisi.

Dalam artian setiap klub bertemu dua kali dengan pertandingan home and away.

Melalui sistem home and away atau kandang tandang, PSM Makassar sejauh ini cukup baik perihal hasil pertandingan.

Tercatat PSM Makassar mampu bersaing di papan atas dengan menempati posisi ke-3 klasemen Liga 1 2022/2023 dengan 22 poin dari 10 pertandingan.

PSM Makassar hanya terpaut satu poin dari pemuncak klasemen sementara Borneo FC yang sudah melakoni 11 pertandingan.

Dari 10 pertandingan ini PSM Makassar tampil impresif saat bermain di markas sendiri maupun saat main tandang.

Tercatat sudah lima laga dilakoni PSM Makassar di kandang dengan hasil sapu bersih dengan kemenangan.

Sementara saat bermain tandang, PSM Makassar juga sudah menjalani lima pertandingan tanpa terkalahkan.

Dua kemenangan tandang diraih dan tiga laga lainnya PSM Makassar memetik satu poin dari hasil imbang.

Melalui sistem kandang tandang ini pula PSM Makassar mencatatkan diri sebagai satu-satunya tim yang belum terkalahkan di Liga 1 2022/2023.

Menurut Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares kekuatan utama bisa meraih hasil positif sejauh ini berkat dukungan penuh suporter.

Tak hanya saat main kandang, suporter PSM Makassar juga kerap berbondong-bondong mendukung langsung saat laga tandang.

Perubahan Format Liga 1 2022/2023

Sayangnya, ada opsi lanjutan Liga 1 2022/2023 akan digelar terpusat dan tanpa penonton.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) memastikan untuk format lanjutan Liga 1 2022-2023 tergantung izin dari pemerintah.

Hal ini diungkapkan Komisaris Utama, Juni Rachman seusai menggelar pertemuan dengan pemilik Liga 1 di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat (4/11/2022).

Pertemuan dengan pemilik klub Liga 1 ini diadakan jelang Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa pada 15 November 2022.

Dalam pertemuan ini banyak hal yang dibahas salah satunya terkait lanjutan Liga 1 yang diharapkan berjalan penuh.

Hanya saja untuk format lanjutan kompetisi belum diputuskan karena PT LIB menunggu izin dari pemerintah terlebih dahulu.

Baca juga: 5 Laga Awal Persija Persib dan PSM Makassar jika Jadwal Liga 1 2022/2023 Digelar 18 November

Baca juga: Tak Termasuk Markas PSM Makassar hanya 8 Stadion Layak Gelar Laga, Sistem Liga 1 Otomatis Buble?

PT LIB belum bisa menentukan untuk format kompetisi akan memakai sistem home dan away atau gelembung.

Sebab ini akan dilihat dari izin pemerintah seperti dulu.

“Hanya saja bentuk sistem apakah memakai home away atau gelembung itu menunggu izin dari pemerintah,” ujar Juni Rachman kepada awak media di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat (4/11/2022).

Juni Rachman mengatakan bahwa Liga 1 diharapkan tetap berjalan sesuai dengan rencana secara penuh dan ditargetkan kelar pada April 2022.

“Mudah-mudahan April kompetisi bisa selesai. Sebab, ada Piala Dunia U-20 2023 dan semua venue harus steril dari November ini,” ucapnya.

Untuk itu, saat ini PSSI pun terus berkomunikasi dengan pemerintah dan jua pihak Kepolisian.

Juni juga mengklaim bahwa sudah ada lampu hijau terkait izin Liga 1.

Bahkan dengan adanya lapu hijau itu PT LIB sudah menyiapkan beberapa opsi untuk bergulirnya Liga 1 dari 18 dan 25 November hingga 2 Desember 2022.

“Kabarnya sudah ada lampu hijau. Tetapi belum ada izin tertulis,” kata Juni.

“Sebelum RUPS tanggal 15 November itu, nanti masalah izin sudah ada kepasian,” tutunya.

Mental Pemain Faktor Kunci

Jika pun Liga 1 kembali digelar dengan sistem buble maka skuad PSM Makassar diminta untuk bersiap akan perubahan tersebut.

Mantan Pelatih PSM Makassar Syamsuddin Umar mengatakan kompetisi yang dipusatkan atau buble akan mengurangi atmosfer pertandingan.

"Akan terasa hambar karena tak bisa lagi main di kandang sendiri dan mendapat dukungan dari suporter, pada itu jadi hal yang paling penting untuk pemain," ucapnya, Sabtu (5/11/2022).

Menurutnya, bermain tanpa penonton akan menjadi hal yang sangat monoton bagi para pemain.

"Maka satu pekerjaan rumah tambahan untuk pelatih PSM Makassar yakni mempersiapkan mental bertanding untuk para pemain jika ingin tetap tampil solid," terangnya.

Berkaca pada kompetisi Liga 1 musim 2021/2022 saat itu PSM Makassar terseok-seok.

Pada saat itu Liga 1 digelar dengan sistem buble tanpa penonton.

Hasilnya, PSM Makassar mengakhiri musim berada di papan bawah.

Bahkan beberapa pertandingan terakhir skuad PSM Makassar harus berjuang keras agar tehindar dari zona degradasi.

"Saya tetap yakin PSM Makassar menjadi salah satu kandidat kuat juara, tapi dengan perubahan sistem kompetisi ini maka harus ada kesiapan serius lagi untuk pelatih meramu skuadnya," tutupnya.(*)

Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved