Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto: Golkar Siap Atasi Masalah Lapangan Kerja

RIBUAN pencari kerja dari berbagai daerah berdesakan memadati event Job Fair di Tangerang, Banten.

Berdasarkan pantauan di lokasi, para pelamar terlihat antusias mengikuti kegiatan ini sehingga mengakibatkan banyak dari mereka yang terluka karena antrean pelamar job fair yang  membludak.

Untuk diketahui kegiatan Job Fair ini diadakan oleh Pemerintah Kota Tangerang melalui dinas tenaga kerja setempat.

Namun karena kurangnya persiapan dan keamanan membuat ribuan pelamar harus berdesak-desakan hingga terjatuh saat memasuki stand-stand perusahaan.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto menegaskan bahwa Partai Golkar akan selalu pro aktif untuk menyelesaikan masalah lapangan kerja.

Menurutnya hal tersebut juga telah menjadi perhatian bagi pemerintah. Airlangga Hartarto juga menjelaskan untuk menciptakan lapangan kerja, ada dua hal penting yang perlu diperhatikan.

“Satu, ada lapangan kerja yang terbuka dari orang perorang ataupun investasi yang mau membuka usaha di Indonesia. Kedua, mendorong masyarakat menjadi wiraswasta atau UMKM” pungkasnya.

“Nah, untuk UMKM ini dipermudah, jadi untuk UMKM tidak perlu perizinan cukup pendaftaran. Kedua untuk UMKM, untuk membentuk PT disederhanakan dan modal tidak ada batasnya. Jadi, mau mulai pakai sekecil-kecilnya pun sudah bisa membentuk PT” lanjut Airlangga.

Lebih lanjut, Airlangga menjelaskan bahwa komposisi pekerjaan di masa mendatang akan berubah.

Antara lain transisi melalui ekonomi digital, ekonomi hijau serta ekonomi biru. Menurutnya, transformasi digital telah terjadi dan tidak bisa dihindari.

“Di bawah koordinasi Kemenko Perekonomian, Pemerintah, pelaku industri, dan elemen masyarakat akan mempersiapkan pekerja agar memiliki kemampuan, keterampilan dan daya saing untuk menjawab tuntutan pekerjaan masa kini dan masa mendatang." jelas Airlangga.

Salah satu programya adalah kartu pra kerja yang terbukti dapat membantu dan memberi manfaat bagi 3,46 juta orang di tahun 2022.

Tentunya program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan produktivitas kerja, skilling, re-skilling dan upskilling.

Partai Golkar juga selalu pro aktif dalam mendengarkan dan mencari tahu hal apa saja yang menjadi aspirasi masyarakat. Dan ini lah yang menjadi tugas dari partai politik, termasuk Partai Golkar.(adv\reskyamaliah).