KIB
Amir Uskara: Tiga Ketua Umum Dipastikan Hadir Konsolidasi KIB di Makassar
Elite Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan berkumpul di Kota Makassar.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Partai Persatuan Pembangunan (PPP) siap menyambut kedatangan ketua umum dan elite partai Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) di Kota Makassar.
Elite Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan berkumpul di Kota Makassar pada Minggu (6/11/2022).
Agendanya yaitu konsolidasi nasional ketiga Koalisi Indonesia Bersatu atau KIB.
Wakil Ketua Umum DPP PPP Amir Uskara menyampaikan, tiga ketua umum dipastikan datang ke Kota Daeng.
"Semua terkonfirmasi hadir bersama pengurus teras partai masing-masing," kata Amir Uskara saat dihubungi Tribun Timur Rabu (2/11/2022).
Adapun tiga ketua umum yaitu Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono.
Amir Uskara mengatakan, para elite DPP masing-masing partai juga akan hadir. Termasuk para menteri dari KIB.
Golkar memiliki tiga menteri di kabinet, yaitu Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, dan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali.
Menteri PAN yaitu Ketua Umum sekaligus Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
Senada, Ketua DPW PAN Sulsel Ashabul Kahfi menyampaikan Zulkifli Hasan akan hadir di Makassar pada Minggu (6/11/2022) ini.
"Yang sudah pasti Ketua Umum PAN dek," kata Kahfi.
Sementara itu Ketua DPW PPP Sulsel, Imam Fauzan menyebut, konsolidasi KIB ini sudah dipastikan akan digelar. Tempatnya di Hotel Dalton, Makassar.
"Sudah fix. Agenda akan dimulai pada siang sekitar pukul 12.00 WITA, diawali dengan makan siang," kata Fauzan kepada wartawan.
Ia juga mengatakan, seluruh Ketua Umum parp yang tergabung di KIB dijadwalkan akan hadir. Seperti Airlangga Hartarto (Ketua Umum Golkar), Zulkifli Hasan (Ketua Umum PAN), dan Muhammad Mardiono (Ketua Umum PPP).
Khusus PPP, Fauzan mengajak seluruh pimpinan partai di tingkat kabupaten/kota untuk hadir. "Termasuk anggota DPRD PPP di Sulsel kita juga minta untuk hadir," katanya.
Perihal isi konsolidasi, Fauzan tak mau berkomentar banyak. Ia hanya menyerahkan segala keputusan kepada petinggi partainya. Termasuk perihal apakah ada kemungkinan KIB mendeklarasikan kandidat capres.
"Kalau kita di PPP, keputusan ada di DPP, dalam hal ini Pak Ketua Umum kita, Pak Mardiono," jelasnya.
Ia mengaku hanya berupaya untuk menjadi 'tuan rumah' yang baik pada agenda penting KIB ini.
Jokowi Minta KIB Jangan Terlalu Lama Umumkan Calon Presiden 2024
Presiden Jokowi memberi saran kepada Golkar, PAN, dan PPP tidak lama-lama mengumumkan calon presiden 2024.
Jokowi menyampaikan pesan tersebut dalam peringatan HUT ke-58 Partai Golkar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (21/10/2022).
Mantan Gubernur DKI Jakarta memberi saran kepada Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) segera mengumumkan calon presiden (capres) yang akan diusung pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
"Saya titip pesan, jangan terlalu lama-lama," kata Jokowi saat menghadiri acara peringatan HUT ke-58 Partai Golkar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, dikutip dari Kompas.com Jumat (21/10/2022).
Jokowi menyatakan aktif memantau perkembangan KIB, gabungan koalisi Golkar, PAN, dan PPP.
Jokowi lalu menyinggung mengenai pengambilan keputusan mesi cepat dan jangan hanya bertemu terus.
"Saya dengar-dengar dan saya melihat tiap hari itu Pak Airlangga Hartarto rangkulan terus dengan Pak Mardiono dari PPP dan Pak Zulkifli Hasan dari PAN. Jangan hanya rangkul-rangkulan terus," kata Jokowi.
"Tapi, saya meyakini sebentar lagi pasti akan segera menentukan, kita tunggu saja," kata mantan Wali Kota Solo ini melanjutkan.
Seperti diketahui, anggota KIB telah berkali-kali menegaskan bahwa keputusan mengenai calon presiden yang akan diusung bakal ditentukan pada halaman terakhir perjalanan KIB.
"KIB itu bahas soal presiden itu chapter terakhir kata Ketua Umum Pak Airlangga, chapter-nya terakhir. Kita harapkan kalau terakhir kan nanti, nanti, kan masih ada inkumbennya. Kita rumuskan dulu konsep pikir kita seperti apa," kata Zulkilfi Hasan, belum lama ini.
Selain itu, Airlangga Hartarto juga mengatakan bahwa KIB menghormati pemerintahan Jokowi yang masih berjalan dua tahun lagi.
Oleh karenanya, pendeklarasian capres atau cawapres bakal dilakukan pada waktu yang dianggap tepat.(*)