Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Setelah Pakandatto, Danny Pomanto Kembali Bentuk Tim Matador, Apa Tugasnya?

Matador telah dikukuhkan oleh Wali Kota Makassar Danny Pomanto, Sabtu (29/10/2022) malam.

Penulis: Siti Aminah | Editor: Saldy Irawan
DOK PRIBADI
Wali Kota Makassar Danny Pomanto saat mengajukan pasukan Makassar Tidak Kendor (Matador) di Tribun Lapangan Karebosi, Jl Ahmad Yani, Sabtu (29/10/2022) malam. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Usai Pasukan Penindakan Anti Kotor (Pakandatto), kini muncul Matador singkatan dari Makassar Tidak Kendor.

Matador beranggotakan 1.100 orang, dan tersebar di 15 kecamatan di Kota Makassar

Matador telah dikukuhkan oleh Wali Kota Makassar Danny Pomanto, Sabtu (29/10/2022) malam.

Mereka dikukuhkan di tribun Lapangan Karebosi, Jl Ahmad Yani.

Danny menyampaikan, Matador diinisiasi oleh pemuda sebagai bentuk kepekaan terhadap masalah yang dihadapi oleh pemuda. 

Bahkan, Matador bisa bekerjasama dengan pemerintah untuk mengentaskan pengangguran dan menciptakan peluang kerja bagi pada pemuda. 

Karenanya, ia kagum dan mengapresiasi langkah pemuda tersebut.

"Saya kagum dengan ide cerdas pemuda kita yang menginisiasi lahirnya Matador. Insyaallah kita akan memberantas pengangguran dengan menciptakan peluang bersama-sama," ucap Danny Pomanto lewat rilis yang diterima Tribun-Timur.com.

Danny Pomanto juga mengaku respek dengan nilai yang disepakati dan diusung Matador. 

Menurutnya kehadiran Matador menjadi semangat baru baginya dalam menjalankan roda pemerintahan.

Ini menjadi kekuatan baru agar ia tak pantang menyerah, juga tak kendor dalam bekerja.

"Matador mengandung semangat tidak boleh putus asa, harus berjuang di jalan kebaikan. Slogan Tertib-Teratur adalah kecerdasan yang harus disatukan menjadi sebuah kekuatan. Kalau ada Matador, Wali Kotanya tidak boleh kendor," ujar Danny Pomanto.

"Terima kasih atas inisiasi anak muda yang tidak mau lihat Makassar kendor. Jaga Makassar, jaga Matador, jaga masa depan," sambungnya.

Sementara itu Ketua Umum Matador Ardianto, mengatakan, organisasi ini punya komitmen untuk menjaga kota Makassar agar tetap kondusif dan nyaman untuk semua.

"Organisasi Matador haram hukumnya ugal-ugalan di Makassar, berbuat onar di Makassar. Makanya slogan kita Tertib dan Teratur," pungkasnya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved