Tribun Gowa
Rintik Hujan tak Halangi Khidmatnya Peringatan Maulid SMAN 14 Gowa Hingga Siswa dan Guru Selawatan
SMAN 14 Gowa memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriah di Lapangan Upacara SMA 14 Gowa, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa,
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Muh Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA- Pimpinan, guru dan siswa Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 14 Gowa memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H di Lapangan Upacara SMA 14 Gowa, Jl Malino, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Jumat (21/10/2022).
Hadir langsung Kepala SMAN 14 Gowa, Hj Linda Agina SPd, MSi, Kepala Seksi SMA Cabang Dinas Wilayah II, Artati SH MH, Dai Ustad Wahyudin Muhammad.
Mereka berkumpul untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Maulid Nabi Muhammad kadang-kadang Maulid Nabi atau Maulud saja adalah peringatan hari lahir Nabi Muhammad SAW, yang di Indonesia perayaannya jatuh pada setiap tanggal 12 Rabiul Awal dalam penanggalan Hijriyah. Kata maulid atau milad dalam bahasa Arab berarti hari lahir.
Dalam perayaan ini ratusan siswa berkumpul di bawah cuaca mendung.
Siswa pun tetap tinggal di tengah lapangan setelah Ustad Wahyudin Muhammad mengajak untuk salawat.
Baca juga: Terapkan MBKM, Polbangtan Gowa Siap Dukung Pembangunan Pertanian

"Mari kembali masuk ke lapangan. Kalau hujan maka, kita hujan-hujanan demi memperingati seorang nabi yang sangat dicintai Allah SWT," katanya.
Ustad Wahyudin Muhammad pun mengajak ratusan siswa untuk mendekat ke arah gedung.
Ia pun menegaskan kembali bahwa, tak ada manusia yang dicintai Allah SWT sebesar Muhammad SAW.
"Saya tidak andalkan ibadahku. tapi kita cintai nabi Muhammad. Semoga kita mendapatkan syafaat di hari akhirat nanti. Aamiin," katanya kepada ratusan siswa yang sudah kembali masuk ke lapangan.
Selanjutnya, Ustad Wahyudin Muhammad pun mengajak untuk salawat.
"Ya Nabi Salam ’Alaika , Ya Rasul Salam ’Alaika
Ya Habib Salam ’Alaika, Sholawatullah ’Alaika
Ya Habib Salam ’Alaika, Sholawatullah ’Alaika," kata Ustad Wahyudin.
Baca juga: NU Gowa Gelar Maulid Nabi Muhammad SAW, Hadirkan Prof Dr KH Nasaruddin Umar
Ratusan siswa dan siswi pun mengikuti seruan dari dai yang memakai baju gamis hitam ini.
Shalawat nabi itu berarti; Wahai Nabi, salam sejahtera untukmu, Wahai Rasul salam sejahtera untukmu.
Wahai kekasih, salam sejahtera untukmu, Sholawat (rahmat) Allah untukmu.
Ia pun menyampaikan Allah memuliakan orang yang memuliakan nabi Muhammad.
"Mau mulia? maka muliakan Nabi Muhammad," katanya.
Dalam akhir ceramah, dia mengajak untuk berbakti kepada orang tua dan guru.
Setelah acara, Kepsek SMAN 14 Gowa, Linda Agina menyampaikan selain untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW, peringatan ini sebagai momentum untuk mempererat hubungan silaturahmi antara guru dan siswa.
Baca juga: Bupati Gowa Harap Kolaborasi Daerah Mampu Wujudkan Ekonomi Sulsel Tangguh
"Kekeluargaan SMA 14 Gowa sangat kental, maka mari kita pererat dan meneladani nabi Muhammad SAW. Kita saling bergandeng tangan, apa yang kita ingin bangun menjadi teladan untuk siswa SMA 14 Gowa," katanya.
Sementara itu, Kepala Seksi SMA Cabang Dinas Wilayah, Artati SH MH menyampaikan, wajib bagi siswa dan guru untuk meneladani Nabi Muhammad SAW.
"Sebab, nabi Muhammad tak pernah putus asa untuk menyebarkan Agama dan ilmu Islam," katanya.
Ia menyampaikan kesabaran Nabi Muhammad bisa menjadi teladan untuk belajar bagi siswa.
Pada akhir wawancaranya, mantan Kasubag Umum, Kepegawaian dan Hukum Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel ini meminta kepada guru dan siswa untuk menjaga kebersamaan. (*)