KPK Periksa Ketua DPRD Sulsel
Sebelum Hadiri Penggilan KPK Andi Ina sempat ke DPRD Sulsel, Cek Daftar Pejabat yang Ikut Diperiksa
Kader Partai Golkar itu dipanggil di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Sulsel, Jl Perintis Kemerdekaan Makassar, Kamis (13/10/2022).
Penulis: Wahyudin Tamrin | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Ina Kartika Sari dipanggil Tim Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Kader Partai Golkar itu dipanggil di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Sulsel, Jl Perintis Kemerdekaan Makassar, Kamis (13/10/2022).
Sebelum dipanggil tim penyidik KPK, Andi Ina Kartika Sari masih sempat ke ruangannya di lantai 2 gedung DPRD Sulsel, Jl Urip Sumoharjo Makassar.
Saat reporter Tribun-Timur.com masuk ke ruangannya sekira pukul 14.20 Wita, Andi Ina Kartika Sari sudah tidak ada.
Seorang pria yang duduk di dalam ruangannya mengatakan Andi Ina Kartika Sari baru saja pergi satu jam sebelumnya atau sekira pukul 13.00 Wita.
"Tadi adaji di sini. Baru satu jam lebih beliau keluar," kata pria yang duduk di dalam ruangannya.
Reporter Tribun-Timur.com juga mencoba menghubungi melalui pesan WhatsApp pada pukul 12.23 wita untuk mengkonfirmasi terkait info Sekwan DPRD dan Anggota DPRD Sulsel yang diperiksa di Polda.
Namun, Andi Ina Kartika Sari baru membalas pesan tersebut pukul 14.48 Wita.
"Baruka mau cek ade'. Tadi saya di kantor ji ade," kata Andi Ina Kartika Sari melalui pesan WhatsApp.
Setelah itu, ia tidak lagi membalas pesan.
Pada malam hari, pada pukul 19.47 Wita, Juru Bicara KPK Ali Fikri membalas pesan WhatsApp Reporter Tribun-Timur.com.
Ia membenarkan Tim Penyidik KPK memanggil Andi Ina Kartika Sari di Mapolda Sulsel.
"Hari ini bertempat di Polda Sulsel, Tim Penyidik menjadwalkan pemanggilannya," kata Ali Fikri.
Ia mengatakan memanggil kader Partai Golkar itu terkait penyidikan perkara dugaan TPK.
"Terkait pemberian suap untuk pemeriksaan laporan keuangan Pemda Provinsi Sulawesi Selatan TA 2020 pada Dinas PUTR dengan Tsk AS (Andy Sonny) dkk," kata Ali Fikri.
Selain Andi Ina, Tim Penyidik KPK juga memanggil empat orang lainnya.