Festival Gau Maraja 2022
Aksi 4 Maestro Seni di Festival Gau' Maraja 2022 Pukau Pengunjung
Di hari ketiga ini, Festival Gau' Maraja 2022 menampilkan serangkaian performing arts dari komunitas seni.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ratusan pengunjung memadati Festival Gau' Maraja 2022 dihari terakhir pelaksanaan di Benteng Rotterdam, Jl Ujung Pandang, Makassar, Kamis (29/9/2022).
Di hari ketiga ini, Festival Gau' Maraja 2022 menampilkan serangkaian performing arts dari komunitas seni.
Penampilan komunitas Pelantun Keroncong asal Kabupaten Gowa. Mereka membawakan lagu Diaryku,12, dan Euforia.
Setelahnya, Komunitas Teater Kakanna tampil memukau penonton.
Komunitas Teater Kakanna menampilkan pertunjukan teater rakyat "Sayang-Sayang".
Cerita ini bertemakan tentang Gau' Maraja yang dimiliki seorang bernama Ipura Paraqbue yang menang dalam peradilan adat Balanipa.
Alur cerita yang dinyanyikan dengan irama sayang-sayang dan dilakonkan dengan teater.
Kemudian, Suku Selat menghadirkan karya yang terinspirasi dari kehidupan anak - anak, mulai dari kesenian ganrang bulo hingga batti- batti.
Komunitas asal Selayar ini mengangkat judul karya Dancing Freedom Child.
Pertunjukan berikutnya ada dari komunitas Studio Tari 417 asal Makassar.
Komunitas ini mengangkat karya Tari Topole di Balitung.
Setelahnya, mahasiswa Manajemen AID Kreatif Universitas Tadulako datang langsung ke Makassar menghibur melalui Tari Pajoge Magau.
Lalu penonton disuguhkan dengan pertunjukan komunitas Kerabat Performance Art yang menampilkan karyanya berjudul 'Silhouette Performance: Pulang'.
Pertunjukan siluet ini menceritakan hubungan batin antara anak dan seorang ibu.
Karya ini menggabungkan teater dan gerakan tari namun dengan permainan tubuh yang ditampilkan melalui siluet.