Stunting
Orangtua di Toraja Diimbau Tak Sembarang Sebut Anaknya Menderita Stunting sebelum Periksa ke Dokter
Wakil Bupati Kabupaten Tana Toraja, dr Zadrak Tombeg mengatakan masalah stunting ini bukan masalah baru.
Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Muh. Irham
TORAJA, TRIBUN-TIMUR.COM - Wakil Bupati Kabupaten Tana Toraja, dr Zadrak Tombeg membuka secara resmi Pertemuan Identifikasi Kasus Stunting Tingkat Kabupaten Tana Toraja 2022 yang digelar oleh Tim Audit Kasus Stunting di Gedung Pola Kantor Bupati Tana Toraja, Rabu (28/9/2022).
Wakil Bupati Kabupaten Tana Toraja, dr Zadrak Tombeg mengatakan masalah stunting ini bukan masalah baru.
"Stunting ini bukan masalah baru, sebelum pandemi juga sudah ada stunting. Karena stunting itu adalah masalah pada tumbuh kembang anak," katanya.
Dokter anak ini menekankan kepada peserta forum untuk tidak asal mengambil kesimpulan bahwa anak mengalami stunting karena hanya bisa ditentukan oleh dokter anak.
"Jangan sembarangan menyebut anak mengalami stunting, karena yang bisa menentukan stunting itu hanya dokter anak," tuturnya di sela sambutannya.
Ia pun menghimbau dalam sambutannya kepada dinas kesehatan untuk segera menyebarkan data stunting ke masing-masing wilayah untuk melakukan pencegahan.
"Dinas kesehatan kalau sudah ada datanya tolong segera dishare ke lembang-lembang dan camat," imbaunya. (*)