Profil Legenda PSM Makassar : Ronny Pattinasarany 12 Tahun Bela Juku Eja Jadi Kapten Usia 25 Tahun

TRIBUN-TIMUR.COM - Sebagai tim tertua Tanah Air, PSM Makassar tentu memiliki deretan legenda pemain yang kiprahnya tersimpan baik di hati para penggemar skuad berjuluk Pasukan Ramang salah satunya Ronny Pattinasarany.

Nama Ronny Pattinasarany begitu terkenal bahkan menjadi salah satu legenda PSM Makassar yang menjadi panutan bagi pemain sepakbola masa kini.

Utamanya pada era 60-an dan 70-an Ronny Pattinasarany menjadi pemain PSM Makassar yang namanya begitu terkenal di kalangan pecinta sepakbola Tanah Air.

Sebab Ronny Pattiansarany tak hanya hebat di PSM Makassar tetapi ia juga merupakan salah satu pilar utama Timnas Indonesia di era itu.

Ronny Pattinasarany lahir dan besar di Kota Makassar.

Ia lahir pada 9 Februari 1949.

Sebagai seorang pesepakbola Ronny Pattinasarany mengawali hobi hingga menjadi profesinya berkat adanya ruang yang cukup untuk menimbah ilmu di Kota Makassar.

Kala itu Ronny Pattinasarany kecil banyak menghabiskan waktu bermain bolanya di lapangan Karebosi yang memang menjadi 'wadah' munculnya pemain-pemain hebat dari Tanah Makassar.

Pada usia 17 tahun Ronny Pattinasarany yang bakatnya sebagai seorang bek dan gelandang bertahan mulai terpantau oleh PSM Makassar.

Tepatnya pada tahun 1966 Ronny Pattinasarany akhirnya bisa masuk ke skuad junior PSM Makassar hingga tahun 1968.

Masih di tahun 1968 Ronny Pattinasarany kemudian bisa menembus skuad PSM Makassar junior.

Sejak saat itu hingga 12 tahun kemudian ia menjadi salah satu pemain andalan di skuad PSM Makassar.

Bahkan di usia yang masih terbilang muda yakni 25 tahun ia sudah didapuk sebagai kapten PSM Makassar dan juga Timnas Indonesia.

Bahkan saat era 1970-an hingga 1980-an, saat sepak bola Indonesia menjadi salah satu raksasa di Asia, Ronny Pattinasary menjadi salah satu yang ikut melambungkan nama Timnas Indonesia. 

Pria berdarah Ambon yang lahir di Makassar itu dikenal sebagai sosok pemain top.