Sahabat Sambut Baik Kedekatan Bupati Pinrang Andi Irwan Hamid dengan Nasdem
Kedekatan Andi Irwan Hamid dengan RMS memunculkan wacana Bupati Pinrang itu akan meninggalkan Demokrat dan bergabung partai Nasdem.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Bupati Pinrang Andi Irwan Hamid kian dekat dengan Ketua Partai Nasdem Sulsel Rusdi Masse Mappasessu.
Momen kedekatan itu terjadi dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Motocross bertajuk Indonesia MX 2022 di Kabupaten Pinrang baru-baru ini.
Kedekatan itu memunculkan wacana Andi Irwan Hamid akan meninggalkan Demokrat dan bergabung Partai Nasdem.
Menanggapi hal tersebut, Amirullah Nur Saenong, sahabat Andi Irwan Hamid, menyambut baik wacana tersebut.
Amirullah Nur mendukung langkah Irwan Hamid jika benar-benar bergabung Partai Nasdem.
"Wajar-wajar saja, karena saya pastikan Pak Bupati Andi Irwan Hamid akan mencari partai baru," kata Amirullah Nur kepada warawan Rabu (14/9/2022).
Amirullah Nur mengatakan, keinginan Andi Irwan Hamid mencari partai baru adalah sikap kesatria sebagai orang pemimpin.
Menurutnya, Andi Irwan Hamid jadi bagian menolak laporan pertanggungjawaban pengurus Demokrat Sulsel periode 2016-2021.
Untuk itu, kata Amir, Andi Irwan Hamid secara kesatria ingin mundur dari Partai Demokrat.
"Pak Bupati Irwan Hamid itu tidak akan berkenan lagi jadi pengurus Demokrat, karena Pak Bupati bagian dari 16 Ketua DPC menolak LPj Pengurus Demokrat Sulsel periode 2016-2021, kalau bertahan di Demokrat berarti kami sama saja menjilat air ludah sendiri," kata Amir.

Sebelumnya diberitakan, Bupati Pinrang Andi Irwan Hamid menunjukkan kedekatannya dengan Ketua DPW Nasdem Sulsel Rusdi Masse Mappasessu.
Andi Irwan Hamid tampak merangkul Rusdi Masse dalam momen Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Motocross bertajuk Indonesia MX 2022 di Kabupaten Pinrang Minggu (11/9/2022).
Tangan kiri Irwan Hamid memegang pundah Rusdi Masse.
Keduanya berfoto sambil mengacungkan jembol.
Irwan Hamid tampak memakai baju bertulisan RMS.
Tanggapan Nasdem
Sekretaris DPW Nasdem Sulsel Syaharuddin Alrif menilai kedekatan tersebut hal wajar.
Syahar mengatakan, Kabupaten Pinrang bagian daerah pemilihan (dapil) Rusdi Masse sebagai anggota DPR RI Dapil 3.
Menurutnya, kedekatan tersebut bentuk silaturahmi anggota DPR RI dengan kepala daerah.
"Namanya politik, Pak RMS dapilnya di Pinrang. Saya juga dapil di Pinrang. Jadi tidak ada masalah bersilaturahmi dengan pak bupati. Karena kita masuk wilayahnya," kata Syahar kepada wartawan di gedung DPRD Sulsel Senin (12/9/2022).
Syahar meminta kedekatan tersebut jangan dikaitkan dengan pindah partai.
Baginya kedekatan itu adalah bentuk silaturahmi.
"Jangan diartikan aneh-aneh. Itu hanya bentuk silaturahmi dan komunikasi antara legislatif dengan bupati, iya kan," ujar Syahar.
Demokrat Yakin Irwan Hamid Bertahan
Pada Jumat (9/9/2022) lalu, Andi Irwan Hamid termasuk kader tidak hadir dalam perayaan HUT ke-21 Partai Demokrat yang digelar oleh Demokrat Sulsel di Rumah Jabatan Wakil Ketua DPRD Sulsel, Jalan Abdullah Daeng Sirua, Makassar.
Ketua DPD Demokrat Sulsel, Ni'matullah selaku tuan rumah saat itu, mengaku memang sudah mengundang kader-kader Demokrat untuk hadir, termasuk Andi Irwan.
Namun, Ulla, tak mewajibkan Andi Irwan untuk hadir, mengingat jabatannya sebagai kepala daerah yang tentunya punya kesibukan.
Pada malam itu juga, tak ada agenda perayaan HUT Partai Demokrat di Kantor DPC Demokrat Pinrang yang terletak di Jalan Bintang. Hingga saat ini, Andi Irwan masih berstatus sebagai Ketua DPC Demokrat Pinrang.
"Kalau berkaitan dengan tugasnya sebagai kepala daerah, apalagi berurusan dengan rakyat, kita di Demokrat sepakat, bahwa itu yang kau harus utamakan," kata Wakil Ketua DPRD Sulsel tersebut.
"Saya kira tidak (keluar dari Partai Demokrat)," jawab Ulla saat ditanya lebih lanjut apakah ada kemungkinan Andi Irwan pindah partai.
Dalam beberapa bulan belakangan ini nama Andi Irwan Hamid ramai disebut-sebut akan pindah partai.
Andi Irwan Hamid adalah barisan pemenangan Ilham Arief Sirajuddin dalam Musyawarah Daerah Partai Demokrat Sulsel 2021 lalu.
IAS kalah bersaing dalam perebutan kepimpinan Demokrat Sulsel.
Mantan Wali Kota Makassar periode 2004-2014 itu memutuskan meninggalkan Demokrat dan kembali ke Partai Golkar.
Irwan bergabung ke segitiga mercy saat IAS menjabat Ketua DPD Demokrat Sulsel 2011. Kini IAS memutuskan kembali ke Golkar.
Andi Irwan Hamid memutuskan tidak hadir pelantikan pengurus DPD Demokrat Sulsel di Hotel Four Points By Sheraton Jalan Andi Djemma Kota Makassar Sabtu (28/5/2022).
Ketidakhadiran Irwan Hamid dalam pelantikan memunculkan spekulasi ke publik. Ia disebut-sebut ingin pindah partai dan meninggalkan Demokrat.
Putri Irwan, Andi Azizah Irma Wahyudiyati kalah bersaing menempati posisi Sekretaris DPD Demokrat Sulsel periode 2022-2027.
Dalam kepengurusan periode ini, Irma ditunjuk sebagai Deputi Kepala I Badan Pembinaan Jaringan dan Konstien Daerah (BPJK-DA).
Sebelumnya, Irma menjabat sekretaris tahun 2019-2021 menggantikan Syamsu Rizal atau Deng Ical yang hengkang ke Partai Golkar.(*)