Sahabat Sambut Baik Kedekatan Bupati Pinrang Andi Irwan Hamid dengan Nasdem
Kedekatan Andi Irwan Hamid dengan RMS memunculkan wacana Bupati Pinrang itu akan meninggalkan Demokrat dan bergabung partai Nasdem.
Tanggapan Nasdem
Sekretaris DPW Nasdem Sulsel Syaharuddin Alrif menilai kedekatan tersebut hal wajar.
Syahar mengatakan, Kabupaten Pinrang bagian daerah pemilihan (dapil) Rusdi Masse sebagai anggota DPR RI Dapil 3.
Menurutnya, kedekatan tersebut bentuk silaturahmi anggota DPR RI dengan kepala daerah.
"Namanya politik, Pak RMS dapilnya di Pinrang. Saya juga dapil di Pinrang. Jadi tidak ada masalah bersilaturahmi dengan pak bupati. Karena kita masuk wilayahnya," kata Syahar kepada wartawan di gedung DPRD Sulsel Senin (12/9/2022).
Syahar meminta kedekatan tersebut jangan dikaitkan dengan pindah partai.
Baginya kedekatan itu adalah bentuk silaturahmi.
"Jangan diartikan aneh-aneh. Itu hanya bentuk silaturahmi dan komunikasi antara legislatif dengan bupati, iya kan," ujar Syahar.
Demokrat Yakin Irwan Hamid Bertahan
Pada Jumat (9/9/2022) lalu, Andi Irwan Hamid termasuk kader tidak hadir dalam perayaan HUT ke-21 Partai Demokrat yang digelar oleh Demokrat Sulsel di Rumah Jabatan Wakil Ketua DPRD Sulsel, Jalan Abdullah Daeng Sirua, Makassar.
Ketua DPD Demokrat Sulsel, Ni'matullah selaku tuan rumah saat itu, mengaku memang sudah mengundang kader-kader Demokrat untuk hadir, termasuk Andi Irwan.
Namun, Ulla, tak mewajibkan Andi Irwan untuk hadir, mengingat jabatannya sebagai kepala daerah yang tentunya punya kesibukan.
Pada malam itu juga, tak ada agenda perayaan HUT Partai Demokrat di Kantor DPC Demokrat Pinrang yang terletak di Jalan Bintang. Hingga saat ini, Andi Irwan masih berstatus sebagai Ketua DPC Demokrat Pinrang.
"Kalau berkaitan dengan tugasnya sebagai kepala daerah, apalagi berurusan dengan rakyat, kita di Demokrat sepakat, bahwa itu yang kau harus utamakan," kata Wakil Ketua DPRD Sulsel tersebut.
"Saya kira tidak (keluar dari Partai Demokrat)," jawab Ulla saat ditanya lebih lanjut apakah ada kemungkinan Andi Irwan pindah partai.