Lawan Persebaya, Pelatih PSM Ingatkan Anak Asuhnya Tidak Kehilangan Identitas Permainan

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -  Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares tidak ingin  anak asuhnya kehilangan identitas permainan saat menjamu Persebaya Surabaya.

Duel klasik PSM dan Persebaya terhelat pada pekan kesembilan Liga 1 2022-2023 di Stadion BJ Habibie, Parepare, Sabtu (10/9/2022) pukul 21.00 Wita.

Tavares menyebut Persebaya adalah tim yang bagus. Mereka memainkan sepak bola yang bagus juga.

Juru taktik Persebaya memiliki ciri khas permainan umpan-umpan pendek, dari kaki ke kaki. Ditambah penguasaan bola yang tinggi.

Di lain sisi, Tavares akan melakukan perubahan kecil di beberapa bagian di skuadnya saat lawan tim Bajul Ijo.

"Paling penting kita tidak kehilangan identitas permainan," katanya saat ditemui di Stadion Kalegowa, Gowa, Selasa (6/9/2022).

Pelatih asal Portugal ini mempunyai waktu cukup panjang untuk persiapkan tim.  Pasalnya, di pertandingan sebelumnya sangat minim.

Waktu yang ada hanya digunakan untuk recovery, lalu bertanding lagi.

"Kita akan mulai persiapan kita, mulai hari ini. Di pertandingan sebelumnya, kita tidak punya waktu banyak untuk mempersiapkan bermain. Hanya recovery, lalu sudah bermain lagi," ujarnya.

Makanya, lawan Persebaya, persiapan tim harus baik. Ia menyebut Persebaya tim yang kuat.

Klub kebanggaan masyarakat Surabaya ini memiliki pemain muda berkualitas.

Ketika bermain, mereka menunjukkan intensitas dan agresivitas. Tavares mengutarakan, saat kalah 1-0 dari Bali United, Persebaya adalah tim yang lebih baik dari Bali United.

"Jadi kita akan menjalani pertandingan yang sulit nanti, kita harus persiapan diri," ucap eks pelatih Helsinki ini.

Tavares berharap, kehadiran kembali para suporter PSM memenuhi Stadion BJ Habibie.

"Kita butuh dukungan dari seluruh suporter. Mereka hadir mendukung kita di pertandingan tersebut," harapnya.(*)