Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Alasan PSM Makassar Wajib Jadi Role Model Klub Indonesia Usai Tampil di AFC Cup 2022

Keberhasilan PSM Makassar mencapai babak final zona ASEAN AFC Cup 2022 adalah satu tonggak sejarah baru bagi klub Indonesia.

Editor: Alfian
Official PSM Makassar
Skuad PSM Makassar memberikan ucapan terima kasih kepada suporter atas dukungannya di AFC Cup 2022. 

Suporter PSM Harus Bangga

Langkah bersejarah PSM Makassar di AFC Cup 2022 terhenti final Zona ASEAN.

Klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) ini harus mengakui keunggulan wakil Malaysia, Kuala Lumpur City FC dengan skor 5-2.

Duel kedua tim berlangsung di Stadion Kuala Lumpur, Cheras, Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu (24/8/2022) malam.

Kapten Kuala Lumpur City, Paulo Josue Sturmer menjadi bintang. Dua gol dicetak masing-masing pada menit ke-52 (penalti) dan 85.

Baca juga: Kronologi Suporter PSM Diserang di Malaysia, Daeng Uki: Tiba-tiba Ada yang Menyerang!

Baca juga: PSM Kalah 5-2 dari Kuala Lumpur City, Pengamat Sebut Absennya Yuran Fernandes Berdampak

Tiga gol lainnya diciptakan oleh Romel Morales (32), Jordan Mintah (45), dan Muhammad Hadin bin Azman (90+2).

Sementara gol balasan PSM dicetak oleh Yakob Sayuri pada menit ke-58 dan Akbar Tanjung menit 62.

Pelatih PSM, Bernardo Tavares berharap, suporter tetap bangga dengan hasil diraih.

Ia mengapresiasi perjuangan yang telah diberikan para pemainnya. Tak lupa sampaikan terima kasih kepada suporter yang telah hadir di stadion.

"Saya memberikan pelukan yang hangat untuk para pemain saya, untuk staf saya, dan untuk suporter yang datang ke sini, yang mendukung sejak menit awal sampai akhir," katanya saat konferensi pers usai pertandingan.

Dia mengungkapkan tidak mudah berlatih dalam kondisi harus berpindah-pindah. Ditambah lagi tidak ada uji coba stadion.

"Kadang di lapangan tertentu, kadang di lapangan yang lain. Kami tidak ada latihan resmi (official training) di stadion," ungkapnya.

Harusnya, kata dia, timnya disambut dengan kondisi terbaik. Sebab, PSM selalu menerima tim lawan dan berusaha memberikan yang terbaik untuk mereka.

"Sepak bola dalam hal pertandingan, semua orang berusaha untuk menang. Tapi di luar pertandingan, kita mesti menghormati lawan kita".

"Saya tidak mengatakan bahwa Kuala Lumpur tidak menghormati kami. Saya pikir itu adalah keputusan dari AFC. Tapi, ayolah, sejak awal jadwal kami berubah, dan tidak ada seorang pun yang menjelaskan kenapa jadwal itu berubah.  Itu tidak baik untuk kompetisi AFC," ujarnya juru taktik asal Portugal ini.

Kendati demikian, Tavares mendoakan Kuala Lumpur City meraih hasil baik ke depannya.

"Saya menyampaikan harapan, semoga beruntung untuk Kuala Lumpur City," ucapnya.(*)

Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita

 

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved