PSM Makassar
Cerita Winger PSM Makassar Yance Sayuri Lahir 3 Jam Setelah Yakob Sayuri Bikin Orangtuanya Kaget
Di bawa asuhan Bernardo Tavares musim ini Yance Sayuri dipercaya sebagai starter di skuad PSM Makassar saat bermain di Liga 1 2022/2023 dan AFC Cup
TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok Yance Sayuri kini menjadi salah satu andalan di skuad PSM Makassar pada Liga 1 2022/2023.
Didatangkan PSM Makassar sejak Liga 1 2021/2022 Yance Sayuri kini menunjukan dirinya sebagai pemain penting.
Di bawa asuhan Bernardo Tavares musim ini Yance Sayuri kerap dipercaya sebagai starter di skuad PSM Makassar saat bermain di Liga 1 2022/2023 maupun di AFC Cup 2022.
Kehadiran Yance Sayuri di skuad PSM Makassar awalnya diragukan, mengingat ada bayang-bayang kakaknya yakni Yakob Sayuri.
Yance Sayuri dan Yakob Sayuri sendiri merupakan saudara kembar yang kini sama-sama berseragam PSM Makassar.
Kiprah Yakob Sayuri sendiri sudah berada di atas level Yance Sayuri sebelumnya.
Lantaran Yakob Sayuri sudah bermain di sejumlah klub Liga 1 dan juga pernah dipanggil membela Timnas Indonesia.
Sedangkan Yance Sayuri menjadi klub PSM Makassar sebagai tim pertamanya yang bermain di Liga 1 Indonesia.
Namun, berkat kegigihannya ditopang dengan kualitas individual yang mumpuni, Yance Sayuri kini menjadi salah satu bek sayap terbaik PSM Makassar.
Di luar dari karier sepakbolanya, Yance Sayuri berbagi cerita terkait kisahnya sebagai saudara kembar Yance Sayuri.
Keduanya diketahui merupakan pesepakbola asal Kepulauan Yapen, Serui, Papua.
Yance Sayuri mengungkapkan bahwa sebagai saudara kembar ia lahir lebih lambat dari Yakob Sayuri.
Inilah yang kemudian membuat Yakob Sayuri sebagai kakak dan Yance Sayuri sebagai adik.
Jarak kelahirannya pun cukup mencengangkan sebab beda setelah Yakob Sayuri lahir, tiga jam berikutnya barulah Yance Sayuri.
Menurut Yance Sayuri, orangtuanya yang merupakan masyarakat di kampung tak tahu menahu jika Ibunya mengandung bayi kembar.
Hal ini diungkapkan Yance Sayuri saat iinterview via channel youtube Sport77 Official.
"Siapa nih yang lahir duluan kamu atau Yakob," tanya reporter Sport77 Official.
"Yakob," dijawab Yance Sayuri.
"Berapa lama bedananya," sambung reporter.
"3 jam, karena dia (Yakob) siang saya sore," lanjut Yance Sayuri.
Yance kemudian menjabarkan alasan dirinya terpaut tiga jam dari waktu kelahiran Yakob.
"Orangtua juga tidak tahu kalau ada saya (di kandungan), orangtua tahunya yang ada cuma dia (Yakob),"
"Nanti orangtua (Ibu) ke dapur sudah bikin api baru saya tendang-tendang perut orangtua saya,"
"Nah itu orangtua baru tahu kalau masih ada satu di dalam," kata Yance sambil tersenyum.
Menurutnya orangtuanya tak tahu karena selama mengandung hingga persalinan tak dirawat di Rumah Sakit.
"Kalau di kampung kan begitu jarang ke rumah sakti jadi di rumah sendiri saja jadi tidak ditahu," tutupnya.
Profil Yance Sayuri
Nama Yance Sayuri sebelumnya tak begitu akrab bagi pecinta sepakbola Tanah Air.
Berbeda dengan Yakob Sayuri yang notabene merupakan saudara kandungnya yang sudah mendapat tempat di hati para suporter.
Yance Sayuri bahkan menjadikan tim PSM Makassar sebagai klub Liga 1 Indonesia pertama yang ia bela.
Kedatangannya di PSM Makassar sempat membuatnya terus berada di bawah bayanng-bayang Yakob Sayuri.
Baca juga: Tampil Spartan dengan Daya Juang Tinggi, Simak Motivasi Yance Sayuri
Baca juga: 4 Pemain Inti PSM Makassar Hadapi PSIS Terancam Absen Lawan Persipura, Joop Gall Harus Putar Otak
Ini dikarenakan Yakob Sayuri sudah menjadi pemain penting untuk skuat PSM sejak didatangkan dari Barito Putera musim 2020 lalu.
Baca juga: Jadwal PSM Makassar vs Kuala Lumpur FC & Prediksi Line Up AFC Cup 2022, Juku Eja Rombak Pertahanan!
Baca juga: Yance Sayuri Target Satu Posisi di Skuad Utama juga Bawa PSM Raih Hasil Terbaik Musim 2022-2023
Yakob Sayuri bahkan setelah membela PSM kemudian berkesempatan dipanggil memperkuat Tim Nasional Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong.
Hanya saja belakangan Yance Sayuri mendapat panggung pembuktian.
Salah satunya Yance Sayuri tampil spartan ketika mengalahkan PSIS Semarang 2-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar pada Minggu (6/3/2022).
Yance Sayuri tampil pantang menyerah.
Daya juang tinggi diperlihatkan pemain nomor punggung 11 ini.
Bahkan, delapan menit sebelum pertandingan, ia sempat terbaring di tengah lapangan karena mengalami cedera.
Namun, Yance Sayuri mampu bangkit dan menyelesaikan pertandingan.
Selama pertandingan, pemain 24 tahun ini menunjukkan kekokohan dalam bertahan.
Tak hanya itu, ia juga rajin dalam membantu serangan.
Tak ayal, saudara kembar Yakob Sayuri ini menjadi pilihan pelatih PSM, Joop Gall di tiga pertandingan terakhir.
Dia mengisi posisi bek sayap kiri yang kerab diisi oleh Abdul Rachman.
Ia menjadi aktor terciptanya gol kemenangan PSM yang dicetak Wiljan Pluim di menit 59.
Yance berhasil merebut bola dari kaki Septian David Maulana. Lalu menggiring bola di sisi kanan pertahanan.
Selanjutnya lepaskan umpan ke Pluim yang dengan tenang mengecoh tiga sampai empat pemain PSIS untuk melepaskan tembakan mendatar yang berubah gol.
Penampilan apik Yance Sayuri lawan PSIS pun mengingatkan suporter PSM kepada Ortisan Solossa.
Kakak Boaz Solossa ini memperkuat PSM musim 1999-2004 silam.
Di musim pertamanya 1999-2000 sukses membawa Laskar Pinisi meraih juara era Divisi Utama Liga Indonesia (Liga 1 saat ini).
Menanggapi selalu jadi starter di tiga pertandingan terakhir, Yance Sayuri mengaku, sangat senang mendapat kepercayaan bermain sejak menit awal pertandingan.
"Saya berpikir ini kesempatan buat menunjukkan kemampuan dimiliki, bahwa pelatih tidak salah memilih saya buat jadi starter di beberapa pertandingan," katanya melalui pesan instagram, Senin (7/3/2022).
Yance menuturkan, motivasinya dalam bermain demi membayar kepercayaan pelatih.
Ditambah saudara kembarnya, Yakob Sayuri terus memotivasi untuk tampil lebih baik di setiap pertandingan.
"Kakak saya Yakob selalu memberikan motivasi, kalau ini kesempatan buat saya tunjukkan kemampuan," ucapnya.
Pemain asal Kepulauan Yapen, Papua ini harus menahan rasa sakit luar biasa di bagian paha ketika lawan PSIS.
Namun, berkat motivasi dari rekan setim, dia semangat untuk bertahan hingga akhir pertandingan.
"Puji Tuhan perjuangan tidak sia-sia, kami mendapatkan tiga poin," sebutnya.
Yance menargetkan bisa membawa PSM ke posisi lebih baik lagi. Saat ini mereka berada di peringkat 11 dengan 33 poin.
Dia pun berharap bisa tampil lawan Persipura di pertandingan selanjutnya.
"Semoga bisa bawa PSM ke tempat selayaknya," tandasnya.
Perjalanan Karier Yance Sayuri
Posisi bermain Yance Sayuri adalah sebagai penyerang sayap.
Yance Sayuri lahir di Yapen, Papua, pada 22 September 1997.
Sebelum bergabung dengan PSM Makassar, Yance Sayuri bermain untuk Persemi Mimika. [1]
Hingga akhirnya, Yance berseragam PSM Makassar dalam laga Piala Menpora 2021.
Awalnya Yance bergabung bersama tim berjuluk Juku Eja berkat sang kakak (Yakob Sayuri) yang membela PSM.
Kemudian sang kaka, Yakob menjalin komunikasi dengan CEO PSM, Munafri Arifuddin.
Munafri pun setuju dan menyuruh Yance bergabung dengan PSM.
Alasan Munafri mengajak Yance bergabung PSM karena di Piala Menpora 2021 PSM tidak menggunakan pemain asing. [2]
Yance pun tampil satu kali bersama PSM saat melawan PSS Sleman di perebutan juara tiga Piala Menpora 2021.
Pertandingan itu menjadi debut perdana Yance di turnamen pramusim tersebut.
Namun sayangnya, permainan Yance Sayuri hanya sampai di akhir-akhir babak pertama.
Ia tak bisa menyelesaikan pertandingan lantaran cedera usai dilanggar keras pemain PSS Sleman, Fandry.
Yakob pun harus ditandu keluar lapangan oleh tim medis.
Sementara Fandry digancar hukuman kartu merah oleh wasit Thoriq atas pelanggaran itu.
Pada trunamen pramusim Piala Menpora 2021, PSM Makassar diperkuat oleh pemain kembar yakni Yakob Sayuri dan Yance Sayuri.
Yakob sendiri sudah berseragam PSM Makassar sejak awal musim 2020 lalu.
Sedangkan sang adik, baru bergabung beberapa hari jelang Piala Menpora 2021 lalu.
Sebagai saudara kembar, tak jarang orang-orang tak bisa membedakan keduanya.
Dalam channel YouTube PSM Makassar, Yakob dan Yance bercerita perbedaan meraka.
Di dalam lapangan, Yakob biasanya menendang menggunakan kaki kanan.
Sedangkan Yance menggunakan kaki kiri.
Begitu pun dengan tinggi dan berat badan yang sedikit berbeda di antara mereka.
"Kalau di luar aktivitas sehari-hari yang bisa membedakan kita dia (Yance) agak tinggi dari saya. Terus badannya agak kecil. Kalau saya agak lebar," kata Yakob, Rabu (31/3/2021), dilansir dari Tribun Timur.
Perbedaan yang paling signifikan, lanjut Yakob yakni terlihat di gigi.
"Kalau saya ada cela giginya di depan. Kalau dia (Yance) rapat giginya," jelasnya.
"Teman-teman kita di Papua, keluarga-keluarga itu pasti tahu (cara membedakan mereka)," sambungnya.
Lebih lanjut, diceritakan Yakob bahwa menjadi anak kembar pasti merasakan apa yang dirasakan sang saudara.
"Yang namanya kembar kalau ada yang sakit, pasti. Misalnya saya sakit, pasti menjelang satu minggu atau satu dua hari pasti dia (Yance) sakit," ceritanya.
"Pokonya apapun yang terjadi di antara kita berdua, pasti kena," lanjutnya.
Nama: Yance Sayuri
Tanggal Lahir: 22 September 1997
Tempat Lahir Yapen, Papua
Profesi: Pemain Sepak Bola
Posisi: Penyerang Sayap
Klub: PSM Makassar.(*)
Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita