Syamsari Kitta
Selamat! Bupati Takalar Syamsari Kitta Raih Gelar Doktor dari Institut Pertanian Bogor
Disertasi Syamsari Kitta berjudul 'Model Kebijakan Sistem Ketahanan Usaha Mikro, Kecil dan Mengengah Sektor Perikanan Takalar di Era Ketidakpastian.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, TAKALAR - Bupati Takalar Syamsari Kitta resmi bergelar Doktor usai berhasil mempertahankan disertasinya dalam sidang promosi Doktor yang dilaksanakan secara virtual oleh Program Doktor Institut Pertanian Bogor, Rabu (10/8/2022).
Disertasi Syamsari Kitta berjudul 'Model Kebijakan Sistem Ketahanan Usaha Mikro, Kecil dan Mengengah Sektor Perikanan Takalar di Era Ketidakpastian.
Hal tersebut juga telah diposting di akun instagram Syamsari Kitta.
Dalam postingannya, Syamsari Kitta mengucapkan rasa syukur atas raihan tersebut.
"Alhamdulillahi rabbil alamanin, berucap syukur atas karunia Allah SWT, hari ini saya selesai menjalani sidang promosi terbuka program doktor SB IPB," tulis Syamsari Kitta di akun instagram, Kamis (11/8/2022).
Syamsari juga mengucapkan terima kasih kepada pembimbing selama menjalani proses kuliah S3.
"Terima kasih juga kepada Bapak Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman yang hadir di sidang promosi, Forkopimda, jajaran OPD dan seluruh peserta yang hadir lewat zoom," tulisnya.
Tak lupa, Syamsari menuturkan terima kasih terhadap semua pihak yang turut berperan membantu tugas akhirnya dalam meraih gelar doktor.
"Ucapan terima kasih spesial khusus saya haturkan untuk keluarga tercinta, istri dan juga anak-anak saya yang selalu mensupport selama proses dari awal hingga akhir studi saya," pungkasnya.
Dalam sidang promosi Doktor ini, menjadi penguji adalah Prof Luki Abdullah dan Prof Nurul Taufiqu Rochman.
Sedangkan pembimbing disertasi Syamsari adalah Prof M Syamsul Maarif, Elisa Anggraeni, dan Siti Amanah.
Sidang promosi turut dihadiri Deputi BKKBN Prof Muh Rizal Martua Damanik, Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman.
Rektor Unhas Prof Jamaluddin Jompa, Kepala LLDIKTI Wil IX Drs Andi Lukman, para Rektor PT/PTS se-wilayah IX LLDIKTI, Kadis Perikanan Sulsel, Forkopimda Takalar, dan para kepala dinas, kepala desa, kepala sekolah, serta warga yang mengikuti via zoom .
Diperkirakan jumlah yang hadir hingga 500 peserta. Dalam disertasinya, Syamsari Kitta mengatakan bahwa penelitian berjudul model kebijakan sistem ketahanan UMKM Kabupaten Takalar di era ketidakpastian ini dilaksanakan sejak Agustus 2021 sampai dengan November 2021.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fakta bahwa UMKM yang memiliki peran signifikan pada perekonomian negara bahkan dunia harus berhadapan dengan kondisi lingkungan bergejolak yang menimbulkan ketidakpastian.
Kondisi ini ditandai oleh munculnya berbagai gangguan di setiap saat, berdampak luas dan semakin lama jumlahnya semakin banyak.