Manchester United Gagal Rekrut Frenkie de Jong Jadi Pukulan Memalukan Erik ten Hag Sebagai Manajer

TRIBUN-TIMUR.COM - Meski belum menyerah, namun Manchester United dan Erik ten Hag dilaporkan menunggu waktu atas kegagalannya mendatangkan Frenkie de Jong.

Laporan terbaru, Manchester United sudah dipastikan sulit merekrut Frenkie de Jong meskipun Erik ten Hag sangat menginginkan gelandang Barcelona itu.

Jendela bursa transfer musim panas yang tinggal menghitung hari menjadi satu alasan Erik ten Hag bakal gagal total merayu Frenkie de Jong berseragam Manchester United.

Jika hal itu terjadi, tentu kegagalan Frenkie de Jong mendarat ke Manchester United menjadi catatan buruk untuk karier kepelatihan Erik ten Hag.

Dilansir dari Mirror, Kamis (11/8/2022), Manchester United akhirnya 'mengakui kekalahan' dalam pengejaran Frenkie de Jong.

Manchester United telah mengejar Frenkie de Jong untuk sebagian besar masa jendela transfer musim panas ini.

Tetapi Erik ten Hag tampaknya telah melewatkan target transfer utamanya itu.

Manchester United akhirnya akan mengakui kekalahan dalam mengejar Frenkie de Jong menyusul saga transfer musim panas yang panjang.

Frenkie Jong telah menjadi target utama Erik ten Hag untuk jendela musim panas, dengan Barcelona ingin memindahkannya dari tagihan upah mereka.

Namun pemain Timnas Belanda itu enggan pindah ke Old Trafford dan malah ingin bertahan di Barcelona.

Meskipun kesepakatan macet, Erik ten Hag belum menyerah mengejar pemain berusia 25 tahun itu.

Lini tengah adalah salah satu area kelemahan utama dalam skuad Erik ten Hag.

Dengan pasangan awal Fred dan Scott McTominay datang untuk kritik keras menyusul kekalahan dari Brighton pada hari Minggu lalu.

Manchester United dipahami telah menyetujui biaya di wilayah 70 juta poundsterling dengan Barcelona.

Tetapi dengan Frenkie de Jong yang terus menolak untuk menyetujui persyaratan pribadi, Manchester United siap dengan enggan menyerah pada pemain internasional Belanda itu.

Daily Mail melaporkan bahwa Erik ten Hag yang 'frustrasi' telah 'mengundurkan diri' karena kehilangan target utamanya.

Sementara Setan Merah 'yakin' mereka bisa mengamankan De Jong, sekarang ada perasaan bahwa dia sebenarnya tidak akan bergabung.

Meskipun mereka tidak sepenuhnya putus asa, peluang melihat De Jong mengenakan seragam United digambarkan sebagai 'tergantung seutas benang'. 

Dengan De Jong tampaknya di luar jangkauan, United sudah mencari alternatif, dalam bentuk Adrien Rabiot.

Bahkan jika mereka menandatangani Rabiot, kegagalan untuk membawa De Jong merupakan pukulan besar bagi Ten Hag, yang diberi wawasan tentang seberapa banyak pekerjaan yang harus dia lakukan saat timnya dikalahkan oleh Brighton. 

Frenkie de Jong dipandang sebagai prioritas oleh Ten Hag, yang dikatakan percaya dia akan sangat penting untuk gaya permainan yang ingin dia terapkan.

Juga diklaim bahwa United sangat terkejut bahwa kepindahan De Jong tidak berhasil sehingga Ten Hag berpikir dia tidak perlu menyusun daftar opsi alternatif. 

Tetapi seiring berjalannya musim panas, keengganan De Jong untuk bergabung kembali dengan Ten Hag menjadi jelas terlihat.

Pertanyaan tentang siapa yang membayar gaji yang harus dibayarnya oleh Barca adalah batu sandungan besar lainnya. 

Sementara United dikatakan bersedia membayar persentase dari itu, Barca tidak dapat mencapai kesepakatan dengan De Jong.

Apa yang akan menjadi pukulan telak bagi Ten Hag, Chelsea sekarang mempertimbangkan untuk meluncurkan tawaran mereka sendiri untuknya. 

Menurut Mail, kepindahan ke Stamford Bridge dianggap lebih mungkin terjadi daripada kesepakatan yang gagal dengan United.

Berbeda dengan Setan Merah, The Blues bisa menawarkan pemain berusia 25 tahun itu kesempatan untuk terus bermain di Liga Champions . 

Sementara Ten Hag akan membawa United ke Liga Europa, dengan Setan Merah hanya mampu mengamankan tempat keenam di Liga Premier musim lalu.

Chelsea pun Bakal Gagal

Skuad Manchester United dan Chelsea nampaknya harus menerima kenyataan pahit, sebab buruannya yakni Frenkie de Jong belum mau meninggalkan Barcelona.

Gelandang Barcelona Frenkie de Jong dalam beberapa pekan terakhir menjadi daya tarik utama di bursa transfer musim panas lantaran adanya persaingan Manchester United dan Chelsea.

Sebelumnya, Manchester United menjadi pihak yang paling getol ingin mendaratkan Frenkie de Jong dari Barcelona sebelum Chelsea muncul sebagai pesaing.

Pihak Manchester United awalnya percaya diri bisa memboyong Frenkie de Jong lantaran adanya sosok Erik ten Hag.

Alasan utama Manchester United mengincar Frenkie de Jong dari Barcelona dikarenakan permintaan Erik ten Hag sebagai manajer baru Setan Merah.

Sekedar diketahui Erik ten Hag dan Frenkie de Jong sebelumnya pernah saling bahu membahu di Ajax Amsterdam.

Baca juga: Manchester United dan Chelsea Terima Kenyataan Pahit, Frenkie de Jong Enggan Tinggalkan Barcelona

Baca juga: Erik ten Hag Kena Karma di Manchester United karena Abaikan Peringatan Sir Alex Ferguson

Namun, Frenkie de Jong menyatakan ketidaktertarikannya gabung Manchester United sebab penghuni Old Trafford itu tak tampil di Liga Champions.

Chelsea pun maju sebagai klub yang memberikan penawaran ke Barcelona untuk memboyong Frenkie de Jong di bursa transfer musim ini.

Hanya saja dilansir dari Caught Offside, Kamis (11/8/2022), Frenkie de Jong tidak akan berbicara dengan Manchester United dan Chelsea sampai Barcelona memperbaiki masalah utama.

Situasi Frenkie de Jong di Barcelona menjadi kacau karena Manchester United dan Chelsea terus mengejar bintang Timnas Belanda itu.

Manchester United telah mengincar gelandang Barcelona sepanjang musim panas.

Sudah hampir sebulan sejak klub Liga Inggris itu mencapai kesepakatan dengan raksasa LaLiga untuk pemain berusia 25 tahun itu.

Manchester United setuju untuk membayar Barcelona biaya yang dijamin sebesar 75 juta euro untuk Frenkie de Jong, menurut laporan The Athletic.

Dengan tambahan senilai 10 juta euro juga melekat pada kesepakatan.

Namun, menurut Stretty News, Frenkie de Jong belum berbicara secara resmi dengan Manchester United atau Chelsea.

Dia tidak berencana untuk melakukannya sampai dia dibayar 17 juta euro Barcelona berutang padanya dalam upah yang ditangguhkan.

Situasi ini bisa segera berubah, karena Chelsea dilaporkan mendekati Frenkie de Jong.

Dengan klub London dan Barca bergerak menuju kesepakatan akhir, lapor jurnalis Barcelona yang sangat andal, Gerard Romero.

Ini akan menjadi pukulan besar bagi Manchester United jika The Blues mengalahkan mereka untuk mendapatkan pemain berusia 25 tahun itu.

Tetapi sepak bola Liga Champions di Stamford Bridge pasti akan memainkan peran besar dalam keputusan bintang Belanda itu.

Bagaimana Barcelona memperbaiki situasi upah yang ditangguhkan masih belum diketahui karena tindakan itu dilakukan oleh dewan klub Catalan sebelumnya dalam menanggapi pandemi COVID-19.

Chelsea dapat membantu Barca menemukan solusi agar pemain tersebut pindah ke London, tetapi kemungkinan akan ada lebih banyak tikungan dalam kisah ini.(*)

Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita