Nilai Investasi Makassar Capai Rp 2.435 Triliun, Terbesar dari Sektor Hotel dan Restoran
Andi Zulkifli Nanda mengatakan, hotel dan Restoran penyumbang realisasi investasi di Kota Makassar
Penulis: Siti Aminah | Editor: Waode Nurmin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kota Makassar menjadi daerah tertinggi dengan realisasi investasi di Sulsel.
Realisasi Investasi Makassar periode Januari-Juni atau semester 1 tahun 2022 sebesar Rp2,435 triliun.
Jika dipersentasekan, Makassar menopang investasi Sulsel sebesar 37 persen.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Makassar, Andi Zulkifli Nanda mengatakan, serapan investasi di Makassar didominasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDM).
Nilanya mencapai Rp2,195 triliun. Sementara Penanaman Modal Asing (PMA) sebanyak Rp240 miliar.
"Realisasi investasi ini menjadikan Kota Makassar sebagai Kab/Kota tertinggi realisasi investasi di Sulsel untuk Periode Januari-Juni 2022 dengan capaian 37 persen dari total realisasi investasi Sulsel," ucap Zulkifli Nanda.
Adapun lima sektor usaha dengan nilai realisasi terbesar ialah sektor hotel dan Restoran sebesar Rp1,089 triliun.
Jumlah hotel dan restoran yang melaporkan LKPM sebanyak 117 Hotel.
Kedua, sektor perumahan, kawasan industri dan perkantoran Rp429,38 milyar.
"Jumlah perumahan, kawasan industri dan perkantoran yang melaporkan LKPM sebanyak 34 perusahaan," tuturnya.
Nilai investasi terbesar untuk kegiatan ini dilakukan oleh PT. Passokorang dengan nilai investasi Rp 300 miliar.
Ketiga, sektor konstruksi Rp. 375,19 milyar dengan jumlah perusahan konstruksi yang melaporkan LKPM sebanyak 46 perusahaan.
"Nilai investasi terbesar untuk kegiatan ini dilakukan oleh PT. Passokorang dengan nilai investasi Rp150 miliar," tuturnya.
Keempat sektor transportasi, gudang dan telekomunikasi Rp181,74 miliar dengan 36 perusahaan yang melaporkan LKPM.
Terakhir, sektor jasa lainnya senilai Rp94,38 miliar dari 85 perusahaan yang melaporkan LKPM. (*)
