Operasi Cipkon
Operasi Cipkon Jelang Laga PSM vs Persija, Polisi Sita Parang di Perbatasan Parepare-Barru
Jelang laga PSM Makassar versus Persija Jakarta Polres Parepare menemukan pengendara yang membawa parang.
Penulis: M Yaumil | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNPAREPARE.COM, PAREPARE - Operasi cipta kondisi (Cipkon), Polres Parepare temukan pengendara bawa parang.
Operasi cipkon dilaksanakan di Jalan Poros Kota Parepare-Kabupaten Barru, Kamis (4/8/2022) siang.
Jelang laga PSM Makassar versus Persija Jakarta Polres Parepare menemukan pengendara yang membawa parang.
Selain itu, mobil pengendara tersebut tidak dilengkapi surat-surat.
Kasat Samapta Polres Parepare AKP Paulus Kasno mengatakan cipkon dalam rangka kelancaran jelang laga.
"Kita melakukan cipkon dalam rangka kelancaran dan keamanan menjelang laga PSM lawan Persija," katanya.
Dalam operasi ditemukan pengendara membawa parang.
"Pengendara itu membawa samurai, saya sudah sampaikan bahwa itu tidak boleh," ujarnya.
Penyitaan dalam rangka pengamanan jelang laga.
"Barang ini disita, selain pemilik mempunyai kepentingan kami juga ingin menghindari pelanggaran ataupun pidana," jelasnya.
Dia berharap cipkon dapat memberi rasa aman dan nyaman kepada seluruh penonton yang akan hadir.
"Harapannya cipkon ini bisa memberi rasa aman, kondusif sampai akhir pertandingan," imbuhnya.
Sementara, Kasatlantas Polres Parepare AKP Muhammad Yusuf mengatakan satu mobil tidak dilengkapi surat-surat.
"Cipkon kita temukan kendaraan roda empat tanpa surat-surat," katanya.
Di dalam mobil tersebutlah ditemukan parang panjang.
Kasatlantas itu berpesan agar suporter tertib berlalu lintas, tidak membawa sajam, dan mengikuti arahan petugas.
"Suporter silakan ikuti rekayasa lalulintas dengan tertib, tidak membawa barang yang dilarang agar pertandingan aman dan kondusif," pungkasnya.(*)
Laporan Kontributor TribunParepare.com, M Yaumil