Kronologi Penemuan Mayat Terapung di Pesisir Pantai Buloa Makassar, Identitas?

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Warga pesisir Pantai Buloa, Kelurahan Buloa, Kecamatan Tallo, Makassar digegerkan dengan mayat terapung di pantai, Selasa (19/7/2022).

Kabar penemuan mayat tersebut diterima Polsek Tallo Makassar sekira pukul 12.30 wita.

Hal tersebut disampaikan Kapolsek Tallo, Kompol Badollahi saat ditemui usai mengevakuasi mayat itu ke mobil polisi.

Ia menceritakan kronologis penemuan mayat tersebut

Berawal saat ditemukan oleh warga sekitar

Kemudian warga menyampaikan ke Bintara pembinanaan dan keamanan ketertiban masyarakat (Bhabinkamtibmas) dan petugas di Polsek Tallo.

Bersama tim Indonesia Automatic Fingerprint System (Inafis) dan Search and Rescue (SAR), mereka menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Kami mendatangi TKP dan ternyata benar ditemukan sesosok mayat yang dalam keadaan tengkurap terapung," kata Kompol Badollahi.

Di lokasi, Kompol Badollahi bersama tim dan warga langsung mengevakuasi mayat tersebut.

Mereka naik ke atas kapal dan mendekat ke tempat mayat itu terapung.

Tiga orang kemudian turun terlebih dulu dari atas kapal ke mayat yang terapung itu.

Kemudian disusul kantong mayat dari petugas lain di atas kapal.

Tiga orang di pantai itu kemudian membungkus mayat.

Namun, saat coba diangkat naik ke kapal, tidak berhasil.

Sehingga petugas mengambil gabus di salah satu gubuk di pinggir pantai.

Lalu mayat itu ditarik ke pinggir pantai menggunakan tali untuk dievaluasi lebih lanjut.

Mayat tersebut kemudian diangkat naik ke atas mobil polisi.

"Selanjutnya kita akan bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk diidentifikasi," katanya.

Untuk saat ini, identitas mayat tersebut belum diketahui.

Sebelum dibawa ke rumah sakit Bhayangkara, kantong mayat tersebut sempat dibuka oleh polisi dan memperlihatkan sejenak ke warga.

Namun tidak ada yang mengenalinya.

"Sementara identitasnya belum diketahui," katanya.