Bocah 5 Tahun di Makassar Tewas Tenggelam Dalam Got saat Dititipkan di Rumah Penitipan Anak

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Seorang bocah berumur lima tahun di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, tewas tenggelam di dalam saluran drainase.

Peristiwa itu terjadi Komplek Perumahan Pondok Lestari Jl Dg Tata I, Kelurahan Bontoduri, Kecamatan Tamalate, Kamis kemarin.

Kasi Humas Polrestabes Makassar AKP Lando KS, yang dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu.

Ia menjelaskan, mulanya sang bocah berinisial AK dititipkan orang tuanya ke jasa penitipan anak tidak jauh dari lokasi kejadian.

Orang tua bocah menitip anaknya lantaran ada urusan di Kabupaten Gowa.

AK pun diterima oleh tenaga pengajar yayasan penitipan anak itu, bernama Syifa.

"Sekitar pukul 07.00 Wita, Ibu Syifa yang berada di yayasan tersebut sementara melayani orang tua siswa yang lain," kata Lando.

"Setelah selesai melayani orang tua siswa lainya Ibu Syifa kemudian mengunci kembali pagar yayasan dan masih melihat korban (AK) di halaman yayasan," sambungnya.

Setelah itu, lanjut Lando, Syifa kemudian masuk kedalam yayasan untuk melaksanakan Salat Ashar.

"Setelah selesai melaksanakan Salat Ashar korban (AK) sudah tidak terlihat, saksi kemudian mencari korban di tetangga sekitar," ungkapnya.

Orangtua AK yang tiba untuk menjemput anaknya pun diberitahu bahwa putranya tidak ada.

Selang beberapa saat, seorang pengemudi taksi online mendengar teriakan bocah terjatuh dalam got atau saluran drainase.

"Mendengar teriakan tersebut saksi (pengemudi taksi online) kemudian turun dari mobilnya dan melihat korban (AK) hanyut terbawa arus drainase, dalam keadaan posisi tengkurap," tuturnya.

AK yang berhasil dievakuasi pun dibawa ke RS Bhayangkara untuk mendapatkan pertolongan.

Namun, nahas nyawanya tidak dapat diselamatkan lagi.