Brigadir J Disebut Menembak Membabi Buta di Rumah Kadiv Propam, 'Kondisi yang Ditembak Gimana'?
Dua polisi anak buah Irjen Ferdy Sambo yang baku tembak yakni Brigpol Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J dan Bharada E. Brigadir J tewas.
"Nah, logikanya kalau jarak 3 meter tidak mungkin tidak kena kalau terjadi baku tembak," kata Samuel.

Samuel juga meminta pihak kepolisian untuk lebih terbuka, dan memperlihatkan CCTV di lokasi kejadian, jika memang anaknya terlebih dahulu melakukan penembakan.
Menurutnya, rumah perwira tinggi seharusnya memiliki CCTV dan pengawasan ketat.
"Itu kan rumah perwira tinggi, ya tolong diperlihatkan CCTVnya," katanya.
Brigadir J Masih Sempat Komunikasi dengan Keluarga
Samuel menyebut ada kejanggalan lainnya.
Di mana, beberapa jam sebelum kejadian korban dan keluarganya masih intens berkomunikasi.
Saat itu, orangtua Brigadir J bersama dengan adiknya sedang pulang ke kampung halaman, Balige, Sumatera Utara untuk ziarah.
Brigadir J selalu aktif memberi komentar setiap foto yang dia lihat di post oleh adiknya.
Brigadir J seyogiyanya ingin ikut pulang ke kampung halaman, namun ia dalam kondisi tugas.
Saat itu, korban sedang mendampingi keluarga perwira Polri tersebut ke Magelang. Kemudian berkomunikasi dengan sang ibu ia akan kembali ke Jakarta.
"Waktu itu masih aktif chatingan, setiap foto-foto selalu di komentari. Dia bilang enak ya, katanya sama adiknya," jelas Samuel.
Kontak Keluarga Diblokir
Mereka memperkirakan, perjalanan Magelang menunu ke Jakarta sekira 7 jam.
Kemudian, mereka menghubungi kontak Brigadir J untuk memastikan apakah sudah tiba di Jakarta.