Satu Ternak di Pelabuhan Bungeng Jeneponto Terindikasi Penyakit Mulut dan Kuku
Satu ternak di Pelabuhan Bungeng Jeneponto diduga terindikasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Penulis: Muh Rakib | Editor: Sudirman
TRIBUNJENEPONTO.COM - Satu ternak di Jeneponto terindikasi positif Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Hal ini disampaikan oleh PLT Kadis Kominfo Jeneponto, Mustaufiq.
"Laporan tadi terdapat satu kasus ditemukan di Jeneponto," ujar Mustaufiq, Selasa (13/7/2022).
Baca juga: Polres Jeneponto Kurban 46 Ekor Sapi di Momen Idul Adha
Baca juga: Bupati Iksan Iskandar Salat Idul Adha di Masjid Agung Jeneponto
Ternak diduga positif PMK ditemukan di Pelabuhan Bungeng.
Pelabuhan Bungeng merupakan tempat kedatangan para hewan yang dikirim dari luar wilayah.
Pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah hewan ternak ini murni terjangkit PMK atau tidak.
Namun untuk indikasi ada.
"Tapi masih akan ditelusuri," singkatnya.
Untuk memastikan hewan tersebut positif PMK, harus menunggu hasil dari laboratorium.
"Belum bisa dipastikan itu PMK karena belum ada hasil laboratorium," katanya.
Sementara Kabid Peternakan, Bagas mengatakan bahwa pemeriksaan laboratorium paling lama tiga hari.
"Tiga hari itu baru ditahu hasilnya, baru satu yang dikirim sampelnya karena ituji yang terindikasi," tutupnya
Zona Hijau
Kepala Dinas Pertanian, Ahmad menyampaikan Jeneponto saat ini masih dalam kategori zona hijau.
Sehingga diperlukan gerak cepat membuat regulasi daerah yang dapat diterjemahkan dalam pembentukan satuan tugas (Satgas).