Jelang Idul Adha, Lazis Muhammadiyah Sulsel Terima 500 Sapi untuk Dikurbankan
Pembagian daging kurban akan dilakukan di daerah setempat. Penerima telah ditentukan oleh ranting Muhammadiyah dan pihak panitia.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Waode Nurmin
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PP Muhammadiyah telah menetapkan pelaksanaan Salat Idul Adha 1443 H jatuh pada Sabtu (9/7/2022).
Dalam pelaksanaan Hari Raya Idul Adha pastinya dibarengi dengan ibadah berkurban.
Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Sedekah Muhammadiyah/Lazismu Sulsel pun telah menerima hewan kurban berupa sapi dan Kambing.
Hal ini dikonfirmasi Manager Area Lazismu Sulsel Ahmad Hunain pada Jumat (8/7/2022).
"Sementara yang terdaftar di area Sulsel sudah ada 500 Sapi kurban," ujar Ahmad Hunain
"Kambing juga sudah ada tapi belum update kembali," lanjutnya.
Untuk pengumpulan hewan kurban dilakukan pada ranting Muhammadiyah daerah masing-masing.
"Saat ini pengumpulan kan melalui ranting Muhammadiyah setempat di wilayah Sulsel," lanjut Hunain.
Jumlah ini diprediksi masih akan bertambah jelang pelaksanaan salat ied.
"Kemungkinan masih akan bertambah di hari ini, Jumat (8/7/2022)," kata Manager Lazismu Sulsel ini.
Pembagian daging kurban akan dilakukan di daerah setempat.
Penerima telah ditentukan oleh ranting Muhammadiyah dan pihak panitia.
Kurban merupakan ibadah penyembelihan hewan ternak sebagai bentuk ketaatan pada Allah SWT.
Sejarah kurban berasal dari peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim AS.
Diceritakan, Nabi Ibrahim AS bermimpi Allah SWT memerintahkan dia untuk mengorbankan putranya, Ismail.
Dalam pengabdiannya kepada Allah, Ibrahim ikhlas mengikuti mimpinya dengan menyembelih Ismail.
Namun, saat hendak menyembelih, Allah SWT mengirimkan seekor domba jantan untuk dikorbankan menggantikan Ismail.
Sejak saat itu, ibadah kurban pun dilakukan oleh umat muslim.
Di Indonesia, umat muslim biasanya berkurban hewan sapi atau kambing.
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, Faqih Imtiyaaz.
