PSM Makassar
Tancap Gas Hadapi Kompetisi Mendatang, PSM Latihan di Lapangan Yonzipur 8/SMG Maros
PSM tancap gas, mengingat tiga kompetisi berbeda musim 2022-2023 dalam waktu berdekatan akan dihadapi.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Saldy Irawan
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – PSM Makassar kembali panaskan mesin setelah tersingkir di babak 8 besar Piala Presiden 2022.
PSM tancap gas, mengingat tiga kompetisi berbeda musim 2022-2023 dalam waktu berdekatan akan dihadapi.
Yakni, Liga 1 2022-2023 dijadwalkan kick off 23 Juli. Semi final AFC Cup 2022 Zona Asean pada 9 Agustus. PSM melawan Kedah FC.
Piala Indonesia 2022 dijadwalkan bergulir Agustus. PSM berstatus juara bertahan dalam turnamen ini.
Latihan bakal digelar di Lapangan Yonzipur 8/SMG, Kecamatan Moncolloe, Kabupaten Maros, Rabu (6/7/2022).
“Besok (Rabu 6 Juli) latihan sore di Lapangan Yonzipur Maros,” kata Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim, Selasa (5/7/2022).
Lapangan Yonzipur 8/SMG bukanlah tempat baru bagi Laskar Pinisi.
Musim lalu, PSM menjadikan Lapangan Yonzipur 8/SMG untuk uji coba lawan tim lokal dalam persiapan tim.
Willem Jan Pluim cs harus berpindah lokasi latihan sementara, lantaram Lapangan Bosowa Sport Center (BSC) yang kerab dijadikan tempat latihan sedang dibenahi.
Lapangan yang terletak di Jl Teuku Umar tersebut, kontur tanahnya mengeras, sehingga dibuatkan titik gembur.
Untuk pengerjaannya memakan waktu selama sebulan.
Manajemen PSM juga sedang mengusahakan Stadion Kalegowa di Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa sebagai tempat latihan.
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan menyambut baik rencana PSM menggunakan Stadion Kalegowa dan Lapangan Syech Yusuf sebagai tempat latihan PSM.
Ia pun setuju dan mendukung, sebab PSM bukan hanya miliki Kota Makassar, tapi juga Sulawesi Selatan (Sulsel).
“Prinsipnya tidak ada masalah, saya mendukung. Apapun yang kita bisa bantu dan berkontribusi untuk kejayaan dan kemajuan PSM Makassar akan kita bantu,” akunya.
Sebagai tindak lanjut, dalam waktu dekat Pemda Gowa dan PSM akan mensurvei Stadion Kalegowa dan Lapangan Syekh Yusuf.
Termasuk berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mengetahui apakah kondisinya bisa digunakan sebagai lokasi latihan sepak bola atau seperti apa.
“Kalau memang memungkinkan setelah hasil diskusi dari dinas terkait untuk dipakai, maka saya persilakan untuk digunakan. PSM adalah milik bersama dan klub sepak bola kebanggaan masyarakat Sulsel," sebut Bupati Gowa dua periode ini.(*)
