Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PPDB 2022

Mantu Danny Pomanto Jadi Pelopor Relawan Massikola, Bantu Pendaftaran PPDB Online di Makassar 

Dalam hal ini, membantu orang tua yg tidak mengerti mendaftar secara online, tidak punya handphone, laptop, atau kuota.

Penulis: Siti Aminah | Editor: Saldy Irawan
DOK PRIBADI
Relawan Massikola saat menemui Kepala Dinas Pendidikan Makassar, Muhyiddin. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Menantu Wali Kota Makassar Danny Pomanto, Dokter Udin Shaputra Malik menjadi pelopor Relawan Massikola (Makassar Siap Sekolah).

Relawan Massikola ini lahir atas masalah-masalah yang ditemui calon peserta didik maupun orang tua saat mendaftar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Online Jalur Zonasi.

Dokter Udin Shaputra Malik mengatakan, gerakan ini dibentuk karena ketidak sengajaan.

"Saya ketemu kak Zhuhri darii Relawan Milenial Makassar, kemudian dia menceritakan bahwa ada persoalan di PPDB yang sebaiknya dbantu oleh relawan," bebernya kepada Tribun-Timur.com, Senin (27/6/2022).

Para relawan tersebut membantu orang tua yang belum atau tidak terlalu paham teknologi.

Dalam hal ini, membantu orang tua yg tidak mengerti mendaftar secara online, tidak punya handphone, laptop, atau kuota.

"Soalnya, ada beberapa kasus yang seperti itu, dan imbasnya, anaknya tidak bisa daftar sekolah," ungkapnya.

Sangat disayangkan kata Udin jika anak tidak bisa sekolah hanya karena persoalan yang sepele.

Menurutnya, selama open rekrutmen relawan tersebut, banyak pemuda pemudi Makassar yang memberi respon. positif.

Disamping itu, Dinas Pendidikan Makassar juga sangat terbuka dan mendukung kegiatan relawan ini.

Kedepan, suami Aura Aulia Ramdhan ini akan membuat gerakan yang lebih mengakar rumput di bidang pendidikan.

Utamanya bagaimana meningkatkan minat dan kemampuan baca anak.

Kemudian mendekatkan akses pendidikan formal dan informal ke anak, supaya angka anak tidak sekolah di Makassar mengalami penurunan.

"Sebagai dokter, saya melihat bahwa akar persoalan kesehatan, kesejahteraan ekonomi, etika dan sosial budaya, itu adalah pendidikan yang kurang," jelasnya.


"Oleh karena itu, dengan memanggil pemuda pemudi milenial makassar untuk bergerak di persoalan pendidikan, kami berharap bsa memberikan kontribusi dalam mencerdaskan masyarakat kota Makassar," sambungnya.


Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Makassar Muhyiddin mengapresiasi langkah tersebut.


Kehadiran Relawan Massikola ini sangat membantu berjalannya PPDB online.


"Ini sejalan dengan program kita, semua anak harus sekolah," terangnya.


Lanjut Muhyiddin, sejauh ini pendaftar PPDB untuk jenjang SD sebanyak 13 ribu.


Jika dibandingkan dengan jumlah usia anak sekolah (enam tahun) sebanyak 21 ribu, pendaftar SD masih sangat kurang.


"Tetap akan ada sekolah kosong. Kita lihat ada swasta, negeri. Soal ada anak yang tertampung maka itu soal kami. Karena jangan sampai ada anak yang tidak sekolah (ATS)," ujarnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved