Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Anies Baswedan Undang Tukang Bakso Setelah Megawati Menolak, Pengamat dan Hasto Beda Pendapat

Undangan untuk tukang bakso dilakukan Anies Baswedan setelah Ketua Umum PDIP, Megawati, mengaku tidak ingin memiliki menantu yang seperti tukang bakso

Editor: Ansar
Kolase TribunJakarta
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum PDIP, Megawati. Anies Baswedan undang tukang bakso hadiri acara konfrensi pers setelah Megawati tolak menantu seperti tukang bakso. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengung tukang bakso untuk hadiri acara Pemerintah Provinsi.

Undangan untuk tukang bakso dilakukan Anies Baswedan setelah Ketua Umum PDIP, Megawati, mengaku tidak ingin memiliki menantu yang seperti tukang bakso.

Kehadiran tukang bakso bernama Rully Rinaldi tersebut kini menuai kontroversi.

Anies undang Rully Rinaldi dalam acara konferensi pers Malam Ramah Tamah Jakarta E-Prix 2022 Formula E, di Pendopo Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Jumat 24 Juni 2022 malam.

Bahkan Rully Rinaldi yang merupakan pengusaha Bakso Malang Aroma SoWan tersebut diberi kesempata untuk jadi narasumber.

Selain Rully Rinaldi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ketua Panitia Pelaksana Formula E Jakarta Ahmad Sahroni juga jadi narasumber.

Anies sempat ditanya wartawan apakah tindakannya mengundang Rinaldi makan malam hingga mengajak ikut konferensi pers berkaitan dengan pernyataan Megawati?

Anies sendiri tidak menjawab pertanyaan tersebut.

Seperti diketahui belum lama ini, Megawati Soekarnoputri menuai kontroversi karena mengaku tidak ingin memiliki menantu yang seperti tukang bakso.

Lantaran itulah sejumlah pihak mulai mengaitkan bahwa yang dilakukan Anies Baswedan bentuk sindiran kepada Megawati.

Benarkah demikian?

Pengamat Sosial-Politik dari Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA) Herry Mendrofa memberikan analisanya.

"Saya rasa kondisi apa pun itu hari ini jangan sampai dikaitkan dengan urusan politik," ujarnya kepada Tribunnews.com, Sabtu (25/6/2022).

"Barangkali kehadiran tukang bakso di balai kota kebetulan saja dan tidak ada kaitannya dengan pidato megawati."

"Lagipula Megawati juga tak menyindir tukang bakso, Anies juga ngundangnya karena mengapresiasi tukang bakso yang telah berpartisipasi di formula E."

"Bukannya dalam event formula E adalah upaya untuk menaikan UMKM Indonesia termasuk pedagang bakso. Jadi sepertinya ini korelasinya."

Ia menambahkan, semua pihak sebaiknya menahan diri dan tidak cepat terbawa emosi.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved